Pjs Bupati Blitar Dorong ASN Lestarikan Batik dan Jaga Netralitas Politik
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Yunan Helmy
07 - Oct - 2024, 10:41
JATIMTIMES – Pemerintah Kabupaten Blitar menggelar apel pagi bersama aparatur sipil negara (ASN) di Alun-Alun Kanigoro, Senin (7/10/2024). Apel yang dihadiri seluruh jajaran ASN tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Blitar Jumadi yang didampingi sekretaris daerah Kabupaten Blitar. Apel juga diikuti kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan camat se-Kabupaten Blitar.
Dalam kesempatan tersebut, Pjs Bupati Jumadi memberikan arahan penting yang menyoroti dua isu utama: pelestarian budaya batik dan pentingnya menjaga netralitas politik di tengah atmosfer politik yang semakin memanas menjelang pemilu.
Baca Juga : Gus Kautsar Tutup Olimpiade Santri Nusantara Zona 3 di Kota Blitar
Menurut Jumadi, menjaga kinerja dan integritas sebagai pelayan publik tidaklah cukup. Ia mengajak seluruh ASN untuk ikut serta dalam melestarikan warisan budaya bangsa. Salah satunya melalui penggunaan batik dalam keseharian.
"Batik adalah identitas bangsa yang harus kita jaga bersama. Menggunakan batik bukan hanya soal pakaian, tapi soal bagaimana kita bangga dan mencintai budaya bangsa kita sendiri," ujarnya.
Lebih lanjut, Jumadi menjelaskan bahwa mengenakan batik juga menjadi salah satu bentuk nyata dukungan terhadap industri kreatif lokal. Dengan melibatkan batik dalam kehidupan sehari-hari, ASN turut memberikan sumbangsih terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional. “Kita bisa turut andil dalam melestarikan budaya sekaligus mendukung para perajin batik yang menggantungkan hidupnya dari kain tradisional ini,” tambahnya.
Sejalan dengan arahan tersebut, beberapa ASN mengungkapkan rasa bangga mereka terhadap batik sebagai warisan budaya Indonesia. Seorang peserta apel, yang tidak ingin disebutkan namanya, menyatakan bahwa batik sudah menjadi bagian dari identitas sehari-hari.
"Sebagai ASN, saya merasa memiliki tanggung jawab untuk turut melestarikan budaya, salah satunya melalui batik. Ini bukan hanya kewajiban seremonial, tapi juga sebagai upaya mendekatkan kita pada akar budaya bangsa," ujarnya.
Selain pesan kebudayaan, Jumadi juga menekankan pentingnya netralitas ASN dalam tahun politik ini. Ia mengingatkan bahwa ASN harus benar-benar menjaga sikap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis. “Sebagai pelayan masyarakat, ASN harus menjaga stabilitas pemerintahan dan pelayanan publik. Netralitas adalah kunci untuk menjaga profesionalisme,” tegasnya...