Pemerintah Kota Malang Ajak Generasi Muda Hidupkan Pasar Rakyat
Reporter
Riski Wijaya
Editor
A Yahya
17 - Sep - 2024, 07:29
JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mengajak generasi muda untuk turut aktif menghidupkan pasar rakyat. Tujuannya, untuk merubah stigma tentang pasar rakyat yang cenderung hanya didominasi oleh orang tua dengan aktivitas perdagangannya saja.
Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang Eko Sri Yuliadi mengatakan, untuk itu pihaknya berencana untuk melakukan penataan sejumlah pasar rakyat. Salah satunya di Pasar Klojen.
Baca Juga : Usut Kebakaran Pasar Comboran, Polisi Interogasi Sejumlah Saksi
Hal tersebut dimaksudkan untuk menarik generasi muda untuk mau datang ke pasar rakyat. Bahkan menurutnya, anak muda juga bakal mulai diajak untuk meramaikan pasar rakyat sebagai pusat kuliner ataupun kreativitas.
“Kami mencoba melibatkan kaum milenial dalam menyikapi pasar rakyat, terutama sebagai tempat kuliner. Kami undang kelompok anak muda yang punya jiwa entrepreneur kuliner ke pasar rakyat, seperti yang kami terapkan di Pasar Klojen,” ujar Eko.
Menurutnya, saat ini sudah ada pasar yang telah dipermak dan berhasil menjelma menjadi salah satu jujugan anak muda. Yakni Pasar Oro-oro Dowo. Dimana saat ini, pasar tersebut saat ini banyak digunakan sebagai salah satu tempat anak muda untuk nongkrong.
Untuk itu, Eko mengatakan bahwa konsep serupa rencananya akan diterapkan di Pasar Klojen. Yakni dengan melakukan penataan dengan didesain agar lebih ramah bagi generasi muda.
“Kan seneng kalau bisa bercampur, antara penjual dengan pembeli di masyarakat Kota Malang ini. Mereka juga bisa melihat secara langsung proses pembuatan makanan atau minuman,” tutur Eko.
Jika memang rencana itu berhasil dan sesuai rencana, maka tak menutup kemungkinan Diskopindag akan menerapkan rencana yang sama di pasar lain. Menurutnya, saat ini ada sejumlah pasar yang dinilai strategis untuk diterapkan rencana tersebut.
Baca Juga : Baca Selengkapnya