Beberapa Wilayah di Jawa Timur Mulai Hujan, Musim Kemarau Selesai?
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Nurlayla Ratri
10 - Sep - 2024, 09:02
JATIMTIMES - Hujan dengan intensitas beragam mulai mengguyur beberapa wilayah di Jawa Timur sejak Sabtu (7/9/2024). Misalnya, sebagian wilayah Blitar, Malang, Kediri hingga Ngawi yang diguyur hujan beberapa hari terakhir.
Bahkan prakiraan BMKG Juanda, hujan masih akan mengguyur beberapa wilayah Jatim hingga Selasa (10/9/2024). Misalnya dilansir dari Instagram resmi @infobmkgjuanda, hujan diprakirakan mengguyur Magetan dan Ngawi pada siang hingga sore hari. Lantas apakah hal ini menjadi pertanda musim kemarau sudah habis dan musim hujan datang?
Baca Juga : Kejutan Downhill, Jatim Juara Umum Balap Sepeda MTB PON XXI Aceh-Sumut 2024!
Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan mengatakan, hujan yang mengguyur sejumlah daerah akhir-akhir ini bukan pertanda masuknya musim hujan di Indonesia.
Menurut Ardhasena, hujan belakangan ini hanya bersifat gangguan singkat. Indonesia baru akan memasuki musim hujan secara bertahap mulai akhir September sampai awal Oktober 2024.
"Kehadiran fenomena gelombang equatorial rossby di Jatim mengakibatkan beberapa wilayah di Jatim turun hujan meski di tengah kemarau. Jaga kesehatan ya, kalau cuaca tidak menentu!" tulis keterangan resmi BMKG Juanda.
Untuk diketahui, Gelombang Equatorial Rossby atau Rossby Ekuator adalah fenomena yang terjadi di atmosfer atau lautan yang berotasi secara berpasangan dan bergerak ke arah barat di sekitar kawasan ekuator. Gelombang ini juga dikenal dengan istilah gelombang planet.
Gelombang Rossby terbentuk secara alami akibat rotasi planet. Gelombang ini begitu besar dan masif sehingga dapat mengubah kondisi iklim Bumi. Gelombang ini dapat mendukung terbentuknya awan-awan konvektif yang masif hingga menyebabkan hujan di beberapa wilayah Jawa Timur.
Sementara itu, merujuk Buletin Informasi Iklim Agustus 2024, pada September hingga November, wilayah Indonesia umumnya diprakirakan mengalami curah hujan kategori menengah hingga tinggi.
Baca Juga : Baca Selengkapnya