Jajaki Koalisi dengan Gerindra, PDIP Kota Batu Usulkan Dua Nama untuk Dipasangkan dengan Krisdayanti
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
26 - Jul - 2024, 01:42
JATIMTIMES - Pasca memastikan bakal mengusung Krisdayanti (KD) sebagai Bakal Calon Wali Kota Batu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak tinggal diam untuk menjajaki koalisi. Sebab, kurang dari dua bulan menjelang pendaftaran pasangan calon (Paslon) di KPU, sang Diva belum diketahui pendampingnya.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Batu Punjul Santoso mengatakan berencana menggandeng koalisi partai di luar PDIP untuk berkolaborasi. Salah satunya telah terbangun komunikasi dengan Partai Gerindra.
Baca Juga : Kenapa Jasa Joki Bisa Disebut Pelanggaran Hukum? Ini Alasannya
"Sampai hari ini kita sampaikan (ke DPP) kalau mau koalisi dengan partai mana saja. DPC bersama tim berkomunikasi dengan partai partai lain. Kalau breakdown dari DPD dan DPP komunikasi ke kita untuk mendekati partai Gerindra," ujar Punjul saat dikonfirmasi JatimTIMES, belum lama ini.
Kerja sama itu bakal dikomunikasikan kembali ke Gerindra khususnya lebih mengarah pada usulan calon wali kota dan wakil wali kota antara kedua partai. Bahkan, Punjul mengatakan ada dua nama dari Partai Gerindra yang menjadi alternatif usulan PDIP untuk mendampingi Krisdayanti.
Dua nama tersebut adalah kader Partai Gerindra yang dinilai berpengalaman dan dinilai layak bersanding dengan KD. Salah satunya karena berpengalaman di legislatif Kota Batu. Meski diakuinya seiring penjajakan, potensi koalisi Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah dengan PDIP disebut masih dinamis.
"Ada nama Heli Suyanto dan Edi Sunaidi, tapi kalau ada yang lain, ya, monggo. Yang sudah diajukan dua nama itu," bebernya.
Ditanya apakah keduanya dipandang ideal mendampingi Krisdayanti, Punjul masih cenderung enggan menjawab lantaran masih akan melakukan komunikasi antar partai. Apalagi Krisdayanti baru saja diberikan surat tugas oleh DPP PDIP pasca mempertimbangkan nama-nama populer lain seperti Didik Gatot Subroto, juga termasuk Punjul Santoso sendiri.
"Belum komunikasi lagi, biar kami komunikasikan dulu dengan tokoh Gerindra. Karena juga baru kemarin (surat tugas) disampaikan. Jadi belum ketemu (dengan Gerindra)," imbuhnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya