Kapolres Malang Bantah Dugaan Salah Tangkap Pembunuh Lansia di Pakis: Ada Bukti DNA dan SCI

Reporter

Ashaq Lupito

Editor

Yunan Helmy

21 - Jul - 2024, 08:05

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana saat memberikan pernyataan pers kepada awak media. (Foto: Ashaq Lupito/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana membantah adanya dugaan salah tangkap sebagaimana yang dituding oleh pihak terdakwa kasus pembunuhan terhadap lansia di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Sebaliknya, pejabat kepolisian nomor satu di lingkungan Polres Malang tersebut mengaku telah mengantongi bukti kuat di balik penetapan tersangka terhadap para terdakwa.

"Yang terpenting yang ingin kami sampaikan bahwa penanganan kasus (pembunuhan lansia) Pakis ini sejak awal kami sudah membentuk tim khusus. Jadi, kami sangat serius," tegas Kholis.

Baca Juga :

Baca Selengkapnya


Topik

Hukum dan Kriminalitas, Kasus pembunuhan, kasus pembunuhan lansia, Polres Malang, bantahan terdakwa,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
cara simpan tomat