Konflik dengan Paguyuban Pemuda, Kafe Jojoo di Pasar Legi Kota Blitar Ditutup Sementara untuk Mediasi

Reporter

Aunur Rofiq

Editor

Yunan Helmy

27 - Jun - 2024, 06:55

Ketua Komisi II DPRD Kota Blitar Yohan Tri Waluyo. (Foto: Ist)


JATIMTIMES - Kafe Jojoo, yang terletak di lantai dua Pasar Legi,  Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, terpaksa menghentikan operasionalnya untuk sementara waktu. Penutupan ini akan berlangsung selama satu minggu sebagai respons atas tuntutan yang diajukan oleh Paguyuban Pemuda Sukorejo (Padas).

Yohan Tri Waluyo, ketua Komisi II DPRD Kota Blitar, menyatakan bahwa mulai kemarin, operasional Kafe Jojoo resmi ditutup sementara. Keputusan ini diambil setelah mendengar aspirasi dari Padas yang merasa perlu adanya evaluasi dan koordinasi lebih lanjut dengan pihak manajemen kafe. “Penutupan ini dilakukan untuk memastikan bahwa manajemen dan Padas dapat menemukan solusi yang baik atas tuntutan yang telah diajukan,” ungkap Yohan, Rabu (27/6/2024).

Baca Juga : Penertiban Parkir Liar di Kabupaten Blitar, Dishub dan Aparat Gabungkan Kekuatan

Pihak Disperindag Kota Blitar juga akan turut serta dalam pengawasan dan pemantauan selama periode penutupan ini. Mereka bertanggung jawab memastikan bahwa Kafe Jojoo tetap tutup sementara, sesuai dengan instruksi yang telah disepakati. Yohan menambahkan bahwa tindakan ini bukan hanya untuk menjawab tuntutan Padas  tetapi juga sebagai langkah untuk menjaga kestabilan sosial di lingkungan Pasar Legi.

Sementara itu, Heru Sugeng Priyanto, pengelola Kafe Jojoo, menegaskan bahwa pihaknya siap untuk segera melakukan koordinasi dengan Padas. Menurut dia, pertemuan dan dialog dengan Padas adalah langkah penting untuk mencari solusi yang tepat. “Kami berharap bisa menemukan solusi yang adil dan bijaksana sehingga Kafe Jojoo dapat kembali beroperasi secepatnya. Hal ini penting mengingat ada 15 karyawan yang menggantungkan hidupnya dari pekerjaan di kafe ini,” kata Heru.

Ke-15 karyawan tersebut, yang sebagian besar adalah penduduk Kecamatan Sukorejo, terdiri dari petugas keamanan dan pelayan kafe. Bagi mereka, penutupan sementara ini tentu membawa dampak yang signifikan, terutama dalam hal penghasilan sehari-hari.

Heru menekankan bahwa manajemen Kafe Jojoo memiliki komitmen untuk mempertahankan kesejahteraan para karyawan selama masa penutupan ini.

Penutupan sementara Kafe Jojoo ini berawal dari kisruh  yang terjadi beberapa waktu lalu, yang menyebabkan Padas merasa perlu untuk menyampaikan keluhan dan tuntutan mereka kepada pihak berwenang. Puluhan pemuda yang tergabung dalam Padas sebelumnya telah melakukan hearing dengan Komisi II DPRD Kota Blitar...

Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, Kafe Jojoo, Blitar, ricuh di kafe,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette