Okupansi Hotel Kota Blitar Meroket hingga 100 Persen Saat Bulan Bung Karno
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
A Yahya
12 - Jun - 2024, 01:48
JATIMTIMES - Bulan Juni ini menjadi momen yang sangat menguntungkan bagi industri perhotelan di Kota Blitar. Bulan Bung Karno, yang diperingati setiap Juni, telah membawa dampak positif dengan meningkatnya okupansi hotel hingga mencapai 100 persen. Sekretaris Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia (PHRI) Kota Blitar, Reza Hasjim, menyatakan bahwa tingginya tingkat hunian hotel ini tak lepas dari banyaknya event yang diselenggarakan di kota ini.
Menurut Reza, seluruh 44 hotel dan penginapan di Kota Blitar, yang memiliki sekitar 532 kamar, telah terisi penuh. “Selama Bulan Bung Karno, okupansi hotel di Kota Blitar meningkat drastis. Semua kamar sudah dibooking, dan kami bahkan harus mengalihkan sejumlah wisatawan ke wilayah Tulungagung karena keterbatasan kamar di Blitar,” ungkapnya pada Senin (10/6/2024).
Baca Juga : Lonjakan Pengajuan Dispensasi Nikah di Blitar, 38 Anak di Bawah Umur Sudah Hamil Duluan
Peningkatan okupansi ini tidak hanya berasal dari wisatawan lokal, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Bali, Papua, dan daerah lainnya. Reza menjelaskan bahwa hal ini menunjukkan daya tarik Kota Blitar sebagai destinasi wisata saat Bulan Bung Karno. “Setiap tahun, Bulan Bung Karno menjadi momen yang dinantikan oleh para pelaku industri perhotelan di Blitar. Event-event yang digelar, baik dalam skala regional maupun nasional, menjadi magnet bagi para wisatawan,” tambah Reza.
Bulan Bung Karno di Kota Blitar memang selalu dirayakan dengan berbagai kegiatan yang menarik wisatawan. Selain acara peringatan resmi, ada juga festival budaya, pameran seni, dan berbagai kegiatan lainnya yang menambah daya tarik kota ini. Sejak awal Juni, Kota Blitar dipenuhi oleh berbagai event yang didedikasikan untuk mengenang Presiden pertama Indonesia, Soekarno, yang juga dimakamkan di kota ini.
“Agenda Bulan Bung Karno tidak hanya memperingati jasa-jasa Bung Karno, tetapi juga memberikan kesempatan bagi Kota Blitar untuk mempromosikan potensi wisatanya,” kata Reza. Dia juga menekankan pentingnya kesiapan industri perhotelan dalam menghadapi lonjakan wisatawan setiap tahunnya. “Kami di PHRI Kota Blitar selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas hotel, agar wisatawan mendapatkan pengalaman yang terbaik saat berkunjung ke sini...