Wali Kota Blitar Santoso Pamitan ke Ibu-Ibu Kader Posyandu: Saya Tidak Maju Pilkada, Saya Mau Istirahat
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Nurlayla Ratri
10 - Jun - 2024, 10:51
JATIMTIMES– Dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan, Pemerintah Kota Blitar menggelar acara Gerakan Jambore Kader Posyandu dan Pokjanal Posyandu Kota Blitar 2024 pada Senin (10/6/2024). Acara yang berlangsung di Balai Kusumuwicitro Kota Blitar ini menjadi momen istimewa bagi Wali Kota Blitar, Santoso, yang secara khusus hadir untuk memberikan sambutan dan me-launching program baru Posyandu ILP.
Dalam sambutannya, Wali Kota Santoso menekankan pentingnya peran Posyandu dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, terutama bagi ibu, anak, dan lansia di Kota Blitar.
Baca Juga : Demo Ormas Grib Desak Penghargaan UHC Dikembalikan, Pemkab Malang: Jaminan Kesehatan Tetap Jalan
“Posyandu merupakan ujung tombak dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Kerja keras dan dedikasi para kader sangat membantu pemerintah dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan warga Blitar,” ujarnya di hadapan ratusan kader dan tamu undangan yang memenuhi aula.
Santoso memberikan apresiasi mendalam kepada seluruh kader yang telah berkontribusi dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Keberadaan Posyandu adalah kunci utama untuk memastikan setiap warga, mulai dari ibu hamil hingga lansia, mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. Tanpa dukungan dan kerja keras kalian, pencapaian ini tidak akan mungkin terwujud,” jelasnya.
Namun, yang membuat suasana menjadi haru adalah ketika Santoso mengumumkan bahwa dirinya tidak akan maju lagi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
“Saya pastikan tidak akan maju di Pilkada 2024. Saya mau istirahat, karena kondisi fisik saya benar-benar harus sudah istirahat. Meskipun tidak maju lagi, yang penting ibarat membangun sebuah rumah, saya sudah membangun fondasinya dengan baik,” ungkap Santoso.
Menjelang akhir sambutannya, Santoso berharap agar penerusnya dapat melanjutkan pembangunan yang telah dimulai dengan baik.
“Mudah-mudahan nanti pemimpin-pemimpin baru di Kota Blitar bisa melanjutkan pembangunan dengan baik dan membawa Kota Blitar menuju kesejahteraan warganya,” katanya penuh harap.
Santoso juga menegaskan bahwa dirinya akan tetap menjalankan tugas hingga masa jabatannya berakhir pada Februari 2025. “Saya masih melanjutkan tanggung jawab saya sampai Februari 2025 dan setelah terpilih dan dilantik wali kota yang baru, saya akan istirahat,” jelasnya...