Kian Maju, Fakultas Ilmu Sosial UM Buka Dua Prodi Baru: S1 Hukum dan S1 Pariwisata
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Yunan Helmy
06 - Jun - 2024, 12:19
JATIMTIMES - Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Malang (UM) terus melangkah maju menjadi fakultas unggulan dan terkemuka. Berbagai langkah strategis dalam menjawab tantangan dan kebutuhan zaman terus dilakukan FIS UM. Salah langkah strategis yang jadi gebrakan adalah dengan membuka dua program studi (prodi) baru.
Dua prodi baru yang segera dibuka ini adalah Prodi S1 Hukum dan S1 Pariwisata. Pembukaan dua prodi baru ini dilakukan setelah FIS UM
memenuhi segala persyaratan yang ditetapkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) sebagaimana tercantum dalam Surat BAN-PT Nomor: 242/BAN-PT/LL/2024.
Baca Juga : Mahasiswa FEB Unisma Presentasikan Ide Kreatifnya di Johor Business School UTHM
Dekan FIS UM Dr Ari Sapto MHum mengatakan bahwa pembukaan prodi baru ini tentunya berdasarkan kajian matang serta menyesuaikan dengan perkembangan dan tuntutan zaman. Selain itu, langkah FIS UM ini merupakan salah satu inovasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di FIS UM.
"Mulai semester depan Juni ini sudah buka prodi baru, Hukum dan Pariwisata," ungkapnya.
Prodi Hukum dibuka karena seiring berjalannya waktu, hukum dengan segala kompleksitasnya akan semakin dibutuhkan. Meskipun di Malang telah banyak kampus yang mempunyai Prodi Hukum, dari sisi daya tampung masih belum sebanding dengan banyak peminat yang ingin menempuh studi pada prodi tersebut.
Terlebih, seiring berjalannya waktu, masyarakat sudah semakin menyadari akan pentingnya pengetahuan hukum. Hal itu yang menjadi salah satu pertimbangan dibukanya Prodi S1 Hukum.
Begitu pun Prodi S1 Pariwisata. Perkembangan pariwisata saat ini semakin pesat. Tentu, hal ini ingin menitikberatkan pada sumber daya yang mampu untuk mengembangkan pariwisata dengan kemampuan manajemen yang baik, terlebih jika berbasiskan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi).
Sehingga, lulusan S1 Pariwisata nantinya benar-benar memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan dan tidak hanya sekadar menjadi guide.
Baca Juga : Baca Selengkapnya
