Dinas Pendidikan Kota Blitar Gandeng Dishub Pastikan Kelayakan Armada Bus Study Tour
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Nurlayla Ratri
31 - May - 2024, 04:04
JATIMTIMES- Dalam upaya memastikan keselamatan dan kenyamanan siswa saat melakukan study tour, Dinas Pendidikan Kota Blitar telah melibatkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar dalam proses penentuan kelayakan armada bus yang akan digunakan. Langkah ini diambil untuk memastikan setiap bus yang digunakan oleh sekolah-sekolah di Kota Blitar memenuhi standar keselamatan dan kelayakan operasional.
Didit Rahman Hidayat, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Blitar, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Dinas Perhubungan Kota Blitar terkait prosedur kelayakan armada bus tersebut.
Baca Juga : Arti Bahasa Gaul Beige Flag Dalam Hubungan, Beda dengan Red Flag dan Green Flag
"Kami telah berdiskusi dengan Dinas Perhubungan untuk memastikan bahwa bus-bus yang digunakan untuk study tour memenuhi semua persyaratan administrasi, lolos uji kir, serta memiliki pengemudi yang berkompeten dan mengantongi izin jalan," ujarnya pada Kamis (30/5/2024).
Didit menegaskan pentingnya langkah ini untuk memastikan bus pariwisata yang dipilih oleh sekolah dalam kondisi laik jalan. "Keamanan dan kenyamanan siswa adalah prioritas utama kami. Oleh karena itu, kami memastikan setiap bus yang digunakan dalam kegiatan study tour telah melalui proses verifikasi yang ketat," tambahnya.
Dalam sosialisasi yang dilakukan, Dinas Pendidikan Kota Blitar juga menginformasikan kepada seluruh lembaga sekolah mengenai pentingnya melaporkan rencana kegiatan study tour mereka. "Kami telah menyampaikan kepada sekolah-sekolah bahwa mereka wajib melaporkan rencana study tour, termasuk detail armada bus yang akan digunakan. Ini untuk memastikan kami bisa melakukan verifikasi lebih awal," jelas Didit.
Selama ini, menurut Didit, tidak ada masalah berarti yang terkait dengan pelaksanaan study tour siswa di Kota Blitar. Namun, langkah ini diambil sebagai tindakan preventif untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan di masa mendatang. "Meskipun tidak ada insiden serius yang pernah terjadi, kami ingin tetap waspada dan proaktif dalam memastikan keselamatan siswa," tambah Didit.
Lebih lanjut, Didit berharap dengan adanya kerja sama ini, para orang tua siswa dapat lebih tenang dan percaya diri dalam mengizinkan anak-anak mereka mengikuti kegiatan study tour. "Kami memahami kekhawatiran para orang tua. Oleh karena itu, kami berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan bahwa semua persiapan dan pelaksanaan study tour berjalan dengan aman dan lancar," tuturnya...