Warganet Sebut Salah Satu Pelaku Pembunuh Vina adalah Anak Eks Bupati Cirebon, Benarkah?
Reporter
Mutmainah J
Editor
Nurlayla Ratri
18 - May - 2024, 10:15
JATIMTIMES - Kasus pembunuhan almarhumah Vina dan kekasihnya Eky masih menyisakan tanda tanya di benak publik.
Pasalnya, pihak kepolisian masih memburu ketiga pelaku pembunuhan Vina di Cirebon tersebut. Mereka diketahui masih berkeliaran bebas di masyarakat.
Baca Juga : Viral Selebgram Ummu Hani Mandi Lumpur Sindir Pemerintah, Ini Respons Bupati Lampung
Padahal kasus pembunuhan yang menewaskan Vina dan Eky itu telah terjadi dalam waktu yang cukup lama, yaitu sejak tahun 2016 silam.
Usai difilmkan menjadi Vina: Sebelum 7 Hari, akhirnya kasus tersebut kembali viral dan menuai sorotan publik agar pihak kepolisian kembali membuka kasus tersebut.
Polisi akhirnya merilis daftar pencarian orang (DPO) guna menemukan jejak tiga pelaku pembunuh Vina.
Dari daftar buronan tersebut tercantum ketiga nama pelaku pembunuh Vina, yaitu Dani, Andi, dan Pegi alias Egi.
Kemudian, kini media sosial dibuat heboh dengan kabar mengenai salah satu pembunuh Vina, Andi, yang diduga anaknya dari Eks Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra.
"Andi adalah anak mantan bupati cirebon," bunyi narasi dalam caption, dikutip dari akun X @opposite6892 pada Sabtu, (18/5/2024).
Lalu, akun tersebut mengunggah video yang menjelaskan soal Eks Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra yang disebut-sebut sebagai ayah dari Prima Rayi Sona alias Andi tersebut.
"Si Prima Rayi Sona alias Andi ini anak bupati cirebon periode 2014-2019. Nama bapaknya Sunjaya Purwadisastra," bunyi narasi dalam unggahan video.
"Penemuan terbaru para Netizen +62 salah satu DPO kasus Vina diduga adalah anak dari mantan Bupati Cirebon," sambungnya.
Baca Juga : Kurang Terpapar Sinar Matahari Bisa Picu Stres, Begini Penjelasan Dokter
Meski kabar spekulasi tersebut belum diketahui secara pasti kebenarannya, namun warganet mendukung jika kasus tersebut terus dikawal hingga tuntas.
"Gas terus min, sebenernya sih udh gamblang dari awal juga..cuma mau apa ngga itu kasus dibuka," Ujar @ntd***...