Miliki Modal Sosial Kuat, Kaesang Pangarep Dinilai Bisa Jadi Pesaing Eri Cahyadi di Pilwali Surabaya
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
Yunan Helmy
12 - May - 2024, 10:58
JATIMTIMES - Pilkada serentak akan dilaksanakan pada November 2024 mendatang, termasuk untuk Kota Surabaya. Saat ini kandidat yg cukup kuat untuk maju adalah pasangan incumbent Eri Cahyadi-Armudji (Erji).
Keduanya hampir dipastikan akan kembali diusung oleh PDI Perjuangan. Beberapa parpol lainnya juga berniat mengusung paslon Incumbent tersebut.
Baca Juga : Selebtok Denta Somasi Avita Latifatul Munawaroh, Ini Deretan Kontroversi Ning Magrib
Pengamat politik dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) Umar Sholahudin menilai sejumlah calon akan berat untuk mengalahkan pasangan incumbent. Karena itu, perlu calon alternatif di Pilwali Surabaya yang memiliki popularitas dan modal politik. Salah satunya kader partai yang sekaligus Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
"Saya kira Mas Kaesang bisa diajukan masuk gelanggang politik Pilkada Surabaya. Dengan popularitasnya yang cukup tinggi, tinggal meningkatkan elektabilitasnya dengan program yang lebih baik," kata Umar Sholahudin, Minggu (12/5/2024).
Dosen sosiologi politik FISIP UWKS itu mengatakan, semakin banyak bakal paslon yang masuk gelanggang pilkada Surabaya, akan semakin bagus dan sehat. Menurut dia, ekosistem demokrasi akan semakin sehat, bertarung secara elegan dan sehat untuk meraih simpati suara warga Surabaya.
Umar melanjutkan, secara politik dengan majunya Kaesang Pangarep menjadi calon wali kota Surabaya dapat menyolidkan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di tingkat nasional untuk menjadi koalisi di tingkat lokal Pilkada Surabaya.
"Dengan modal 5 kursi anggota DPRD Kota Surabaya tentu sosok Kaesang menjadi modal yang diperhitungkan secara politik. Bahkan bisa menjadi magnet politik untuk menjadi poros alternatif calon wali kota Surabaya yang dapat berkompetisi melawan incumnbent secara berimbang," urainya.
Alumnus FISIP Unair ini menambahkan, bakal paslon incumbent memang kuat, tapi bukan berarti tidak bisa dikalahkan. Incumbent bisa dikalahkan jika parpol menghadirkan tokoh yang punya popularitas dan elektabilitas plus gagasan baru untuk Surabaya yang lebih baik dan maju melalui Kaesang Pangarep sebagai poros baru.
Baca Juga : Baca Selengkapnya