Punya Modal 3 Kursi Dewan, PAN Berani Lirik Posisi Calon Wali Kota Blitar?
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Nurlayla Ratri
26 - Apr - 2024, 02:55
JATIMTIMES- Setelah sukses pecah telur dengan langsung mengantongi tiga kursi DPRD Kota Blitar, Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Blitar tampaknya punya kepercayaan diri tinggi. Khususnya menyambut Pilkada 2024, partai berlambang matahari ini mengincar posisi tertinggi di Kota Patria.
Seperti diketahui, perolehan kursi DPRD Kota Blitar sedikit berubah pada Pemilu Legislatif 2024 lalu. PDI Perjuangan masih memimpin dengan 8 kursi, disusul PKB dengan 5 kursi. Sementara PPP, PAN, dan Golkar memiliki posisi seimbang dengan perolehan masing-masing 3 kursi. Gerindra yang pada pemilu sebelumnya dapat 2 kursi, jumlah perolehannya tidak berubah tahun ini. Sementara, Demokrat harus puas dengan perolehan 1 kursi saja.
Baca Juga : Daftar Tarif Tol Trans Jawa Selama Mudik Lebaran 2024
Dengan perolehan tersebut, PAN masih punya peluang membuat gerbong alternatif jika memang mengincar AG 1 Kota Blitar. Ketua DPD PAN Kota Blitar, Heri Romadhon mengatakan modal tersebut menjadi langkah awal bagi PAN Kota Blitar untuk ikut serta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Meskipun, dia tidak memungkiri bahwa saat ini belum bisa melangkah sendiri untuk memenangkan Pilkada Kota Blitar 2024.
"Karena PAN tidak bisa mengusung calon sendiri, kami harus berkoalisi dengan partai politik lain untuk melahirkan pemimpin terbaik di Kota Blitar," ungkap Heri Romadhon, Kamis (25/4/2024).
Saat ini, lanjut Heri, PAN tengah melakukan survei dan monitoring untuk mengukur respons masyarakat terhadap kepemimpinan yang ada.
"Artinya, apakah kepemimpinan yang ada hari ini masih dikehendaki masyarakat atau perlu ada perubahan. Dari tindak lanjut itu, kami di PAN sesuai instruksi DPW dan DPP akan membuka pendaftaran bagi tokoh masyarakat maupun juga anak bangsa yang mempunyai kapasitas dan kapabilitas memimpin Kota Blitar," jelas Heri.
Rencananya, PAN akan membuka penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota pada awal Mei 2024, baik dari kader internal maupun eksternal. Heri menjelaskan bahwa meskipun terdapat kader internal yang menjadi potensi, PAN juga membuka peluang bagi individu di luar partai yang dinilai memiliki kapabilitas yang lebih baik.
Baca Juga : Baca Selengkapnya