KPU Buka Suara Usai PDIP Solo Protes Surat Suara Simulasi Pilpres Cuma 2 Paslon: Human Error
Reporter
Mutmainah J
Editor
A Yahya
04 - Jan - 2024, 12:16
JATIMTIMES - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menanggapi protes PDIP Solo terkait simulasi surat suara yang hanya berisi 2 kolom calon. KPU menegaskan hal tersebut terjadi lantaran human error.
"Terkait hal tersebut itu terjadi human error yang tidak disengaja, tidak ada motif lainnya, kecuali memang kekhilafan yang terjadi," kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik kepada wartawan, Rabu (3/1/2024).
Baca Juga : Jokowi Akui Ada Kebocoran Distribusi Pupuk Subsidi saat Minta Petani Tanam Padi Awal Tahun
Idham mengatakan pihaknya ketika mengetahui hal tersebut, langsung meminta kepada KPU di daerah untuk menghentikan kegiatan simulasi dengan surat suara tersebut. Dia juga menegaskan KPU RI telah meminta kepada KPU daerah untuk melakukan simulasi kembali dengan surat suara tiga pasangan calon.
"Pada 29 Desember 2023 saya sudah minta kepada seluruh KPU di daerah agar tidak menggunakan dummy surat suara tersebut," ujarnya.
"KPU akan memerintahkan kepada KPU di daerah yang telah melakukan simulasi dengan surat surat dua pasang calon dengan melakukan simulasi kembali dengan minimal tiga pasang calon," sambung dia.
Diketahui sebelumnya PDI Perjuangan Solo memprotes contoh surat suara untuk simulasi Pilpres dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dalam contoh surat suara, hanya berisi dua kolom calon.
Liasion Officer (LO) PDIP Solo, YF Sukasno, mengetahui hal itu setelah meminta contoh surat suara untuk simulasi mencoblos. Dalam surat suara Pilpres, hanya terdapat dua kolom pasangan calon presiden.
Baca Juga : Viral Lagi, Sayembara Desain Logo Barantin Dimenangkan Orang Dalam Bikin Warganet Murka
"Jumat itu saya ke KPU dan minta contoh kartu suara, karena parpol memang boleh kan. Sehingga saya minta contoh kartu suara, diberi lima, lengkap, kartu suara Pilpres, DPD, DPRD, DPR RI. Saat membuka kartu suara pada Senin, yang Pilpres ternyata kolomnya hanya dua...