BWCF 2023 Pertama Kali Digelar di Malang, Repratrisi Benda Purbakala Jadi Isu Strategis

Reporter

Hendra Saputra

Editor

A Yahya

22 - Nov - 2023, 08:03

Borobudur Writers and Cultural Festival (BWCF) 2023 akan digelar di Malang untuk pertama kali pada 23-27 November 2023 (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Borobudur Writers and Cultural Festival (BWCF) 2023 akan digelar di Malang untuk pertama kali pada 23-27 November 2023. Menariknya, upaya repatriasi benda purbakala akan menjadi isu strategis yang akan dibahas dalam BWCF ke-12 kali ini.

Pendiri BWCF, Seno Joko Suyono mengatakan jika upaya repatriasi benda purbakala merupakan isu strategis yang memang seharusnya dikawal. Karena menurutnya saat ini masih banyak sekali situs prasejarah penting dari Indonesia yang hilang dan justru berada di negara lain.

Baca Juga : Bukan 52%, Promotor Konser Coldplay di Indonesia Sebut Pengembalian Xyloband 77%

Mengambil tema The 12th BWCF 2023 adalah 'Membaca Ulang Pemikiran Prof Dr Edi Sedyawati: Ganesa, Seni Pertunjukan, dan Repatriasi Benda-Benda Purbakala Indonesia'. Oleh karena itulah tema BWCF kali ini didasarkan untuk mengenang alm Prof Dr Edi Sedyawati, tokoh arkeolog nasional yang baru saja wafat setahun lalu.

“Upaya repatriasi benda-benda purbakala menjadi isu yang sangat aktual tahun ini. Apalagi masih banyak situs penting milik Indonesia yang justru ada di tangan negara lain,” ungkap Seno.

Adapun, situs atau benda purbakala tersebut seperti manuskrip hingga lontar-lontar Istana Cakranegara Lombok misalnya kini masih ada di Museum Leiden Belanda. Beberapa arca Ganesha dan Durga Candi Singosari juga masih ada yang belum dikembalikan dari Museum Leiden.

Begitu juga, prasasti Sangguran yang seharusnya ada di Kota Batu juga nyasar di Skotlandia hingga Prasasti Airlangga yang kini masih ada di Museum Kolkata India. Menurut Seno, semua benda itu sudah selayaknya dikembalikan.

Hingga saat ini upaya repatriasi terus menjadi polemik dan terkendala banyak hal. Meski begitu, Seno mengaku upaya negara dalam hal ini lewat Kementerian Kebudayaan juga tidak kurang-kurang.

“Sebetulnya ada banyak polemik ya dalam repatriasi ini. Banyak kekhawatiran ketika benda-benda ini dikembalikan ke Indonesia ini apa bisa terjamin keamanannya, perawatannya?,” kata Seno.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, bwcf 2023, seno joko suyono,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette