Masuk Tahun Ke-3, Mas Dhito Berikan Bisyaroh bagi 8.000 Guru Agama Non-Formal

Reporter

Eko Arif Setiono

Editor

Yunan Helmy

10 - Nov - 2023, 03:56

Mas Dhito memberikan bisyaroh kepada guru agama nonformal.


JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten Kediri kembali menyalurkan bisyaroh (insentif) bagi guru agama non-formal. Pada tahun 2023 ini, bisyaroh diberikan kepada 8.000 penerima.

Mereka, penerima bisyaroh, merupakan guru-guru madin, TPQ, Kristen, Katolik dan Hindu. Selain mendapatkan bisyaroh dengan besaran Rp 100 ribu tiap bulannya, para guru ini juga didaftarkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. 

Baca Juga : Aksi Pencurian 9 Handphone dan 2 Laptop di Gudang Ghealsy Terekam CCTV

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyebut, penyaluran bisyaroh yang telah dimulai sejak 2021 itu menjadi komitmen Pemerintah Kabupaten Kediri untuk memperhatikan kesejahteraan guru keagamaan non formal. 

"Kita berharap jumlah penerima bisa terus bertambah," katanya dalam acara penyerahan bisyaroh secara simbolis di kawasan Simpang Lima Gumul pada Kamis (9/11/2023).

Mas Dhito, sapaan akrab bupati, menyebut, guru agama non-formal tersebut memiliki jasa yang besar karena selain memberikan pengetahuan agama sekaligus membantu membentuk karakter budi pekerti bagi generasi penerus bangsa.

Untuk itu, jumlah penerima bisyaroh ini terus ditambah dalam setiap tahunnya. Pada tahun 2023 ini jumlah penerima naik 500 guru dari tahun 2022 yang jumlahnya 7.500 guru. "Saya pastikan, program ini akan berlanjut pada tahun depan," ungkapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mokhamat Muksin menambahkan, pencairan bisyaroh kepada 8.000 guru ini diberikan untuk satu tahun sekaligus dengan besaran Rp 1,2 juta untuk tiap penerima.

Baca Juga : Lulus UKM PPG, 174 Mahasiswa Program PPG Unikama Ikuti Pelepasan dan Sumpah Profesi 

“Hitungannya setiap bulan Rp 100.000. Itu akan diberikan selama satu tahun,” terangnya.

Selain pemberian bisyaroh bagi guru agama non formal, pada tahun 2023, Pemkab Kediri menyalurkan beasiswa GNOTA kepada  9.053 penerima. Program pemberian beasiswa GNOTA ini untuk menjamin keterlanjutan pendidikan anak-anak di Kabupaten Kediri...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, Bupati Kediri, Mas Dhito, Kabupaten Kediri, guru agama,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette