Qatar Ancam Hentikan Ekspor Gas ke Dunia Jika Pengeboman ke Gaza Tak Dihentikan
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
A Yahya
12 - Oct - 2023, 07:04
JATIMTIMES - Sebagai pengekspor gas terbesar kedua di dunia, Qatar mengancam akan menghentikan ekspos ke negara-negara di dunia, jika pengeboman di Gaza tidak dihentikan. Hal tersebut diungkapkan oleh Pemimpin Qatar, Tamim bin Hamad, seperti dikutip dari akun X (Twitter) resmi Alahdath Arabian.
"Qatar mengancam akan menghentikan pasokan gas ke dunia jika pemboman di Gaza tidak berhenti!," tulis laporan Alahdath Arabian, dikutip Kamis (12/10/2023).
Pernyataan Tamim yang menyebut akan hentikan pasokan gas ke negara di dunia. (Foto: X)
"Ancaman ini cukup menanduk," kata Tamim.
Lebih lanjut Tamim menilai jika Qatar saat ini telah merilis ancaman dan intimidasi untuk menunjukkan kepada negara-negara barat bahwa Qatar bersama Palestina. "Tuhan telah menggariskan yang terbaik untuk saudara-saudaraku. Yang paling penting, doa terbaik untuk saudara-saudaraku," ungkap Tamim.
Sebelumnya, Qatar dengan tegas menyatakan bahwa aksi perlawanan Palestina yang terjadi saat ini karena penjajah Zionis Israel sendiri.
Baca Juga : Gaza Semakin Gelap, Satu-satunya Pembangkit Listrik Kehabisan Bahan Bakar dan Akses Bantuan Ditutup
“Kami menganggap Israel sendiri yang bertanggung jawab atas eskalasi ini karena pelanggaran yang terus berlanjut dan berulang ke Al-Aqsha,” kata Kementerian Luar Negeri Qatar dalam pernyataan resminya, dilansir Al Jazeera.
Qatar lantas meminta kedua belah pihak untuk menahan diri dan mengimbau masyarakat internasional untuk menghentikan Israel menggunakan peristiwa ini sebagai alasan untuk melancarkan perang yang tidak proporsional terhadap warga sipil Palestina di Gaza.
Pernyataan Qatar serupa dengan pernyataan Imarah Islam Afghanistan. Negara yang dipimpin kelompok Taliban juga menyebut bahwa peristiwa ini terjadi karena penjajahan Zionis Israel selama bertahun-tahun.
“Peristiwa yang terjadi adalah hasil dari apa yang telah dilakukan Zionis selama bertahun-tahun...