Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Terima Undangan Komisi III DPR
Editor
Yunan Helmy
17 - Sep - 2023, 03:50
JATIMTIMES – Sunari, orang tua kandung Mayang Agustin, salah satu korban tragedi Kanjuruhan, mengungkapkan kekecewaaan keluarganya terhadap pemerintah. Pasalnya,pemerintah dianggap lebih memprioritaskan renovasi stadion daripada mencari keadilan bagi korban tragedi Kanjuruhan.
Hal itu diungkapkan Sunari saat bersama keluarga korban tragedi Kanjuruhan lainnya melaksanakan tahlilan bersama di depan pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Sabtu (16/9/2023).
Baca Juga : Stadion Kanjuruhan Direnovasi, Keluarga Tragedi 1 Oktober Bakal Mengadu ke DPR
"Sebelum masalah ini selesai sfebenarnya jangan direnovasi dululah gitu loh. Kalau pemerintah ini seperti ini, memang ini artinya pemerintah seperti sudah berulang saya katakan, berusaha menghilangkan barang bukti di TKP. Kan begitu. Dan juga artinya pemerintah ini lebih mementingkan benda mati daripada nyawa-nyawa anak-anak kami, saudara-saudara kami. Masalah keadilan kami tetap fokus," ungkapnya.
Sunari juga menyoroti penolakan laporan model B dan lanjutan renovasi stadion.
Tetapi, meskipun menghadapi rintangan, keluarga korban berkomitmen untuk terus mencari keadilan. "Ya tetap mencari keadilan. Pokoknya sampai kapan pun keluarga korban ini nggak berhenti” tandas Sunari.
Dia juga menceritakan terkait undangan dari Komisi III DPR RI (Bidang Hukum, HAM, dan Keamanan) untuk para keluarga korban tragedi Kanjuruhan. “Insya Allah habis selamatan anak kita ini. bisa dikatakan pendak pertama itu. Insya Allah mau ke Jakarta menemui komisi tiga. Insya Allah itu bisa jadi jembatan kita untuk menyampaikan aspirasi kita gitu," ujarnya.
Baca Juga : Mengintip Hubungan Dekat Pangeran Sambernyawa dan Raden Mas Garendi di Geger Pecinan
Sunari juga menyampaikan harapannya terkait kelanjutan kasus ini. "Keadilan saya gak muluk-muluk, saya gak minta nyawa dibayar nyawa. Prosedur yang berlaku aja gitu loh," pungkasnya...