Mas Dhito Targetkan 2024 Desa di Kabupaten Kediri 100 Persen ODF
Reporter
Eko Arif Setiono
Editor
A Yahya
22 - Jun - 2023, 07:25
JATIMTIMES - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meminta seluruh masyarakat di Kabupaten Kediri stop buang air besar sembarangan dan menaretkan seluruh desa telah Open Defecation Free (ODF) 100 persen pada 2024.
Capaian ODF di Kabupaten hingga pertengahan 2023 dari 343 desa yang ada, baru 318 desa masyarakatnya sudah buang air besar di jamban yang memadai. Jumlah capaian ODF tersebut bila dipersentasikan mengalami peningkatan lebih dari 15 persen dari tahun sebelumnya.
Baca Juga : Sabetkan Parang ke Perangkat Desa, Pemuda di Malang Diringkus Polisi
"Masih ada 26 desa yang masih menjadi PR, harapannya 2024 sudah tidak ada lagi warga yang buang air besar sembarangan," kata Mas Dhito dalam acara deklarasi ODF yang bertempat di kawasan wisata Kali Bendo, Ringinrejo, Rabu (21/6/2023).
ODF merupakan salah satu komponen dalam STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat). Artinya, program ini mendorong pencapaian kondisi sanitasi total di masyarakat melalui perubahan perilaku yang higienis.
Orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu pun mendorong setiap camat, terutama yang wilayahnya belum tuntas ODF untuk aktif melakukan sosialisasi kepada warga untuk tidak buang air besar sembarangan.
"Saya juga berpesan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri untuk tidak membuang air besar sembarangan," tutur Mas Dhito.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Ahmad Khotib menerangkan, STMB merupakan pendekatan untuk merubah perilaku higienis melalui pemberdayaan masyarakat.
Harapannya, program tersebut dapat mencegah munculnya penyakit diare dan penyakit berbasis lingkungan yang berkaitan dengan sanitasi termasuk stunting.
Pada 2023 ini, lanjut Ahmad Khotib, terdapat penambahan 10 kecamatan ODF sehingga keseluruhan dari 26 kecamatan di Kabupaten Kediri, 17 kecamatan dinyatakan telah ODF dan masih tersisa 9 kecamatan.
Baca Juga : Baca Selengkapnya