Mas Dhito Minta Pembangunan Gedung Baru RSKK Tak Ganggu Pelayanan
Reporter
Eko Arif Setiono
Editor
Yunan Helmy
24 - May - 2023, 03:30
JATIMTIMES - Rumah Sakit Kabupaten Kediri (RSKK) Pare mulai tahun 2023 ini akan melakukan pembangunan gedung kelas rawat inap standar (KRIS) guna meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Rencana itu disampaikan Direktur RSKK Pare Gatut Rahardjo dalam pemaparannya divhadapan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Selasa (23/5/2023).
Baca Juga : Panembahan Juminah dan Keturunannya yang Turun-temurun Memimpin Madiun di Era Mataram
Diungkapkan Gatut, gedung yang akan dibangun RSKK keseluruhan terdiri dari tiga blok. Tahun 2023 ini akan diselesaikan pembangunan blok A yang dikhususkan untuk gedung rawat inap.
"Tujuannya meningkatkan jumlah kamar tidur untuk pelayanan yang saat ini sudah overload," katanya.
Adapun blok B disiapkan untuk penanganan jantung dan blok C untuk farmasi maupun kamar operasi yang rencananya dikerjakan pada 2024.
Terbatasnya lahan yang ada, termasuk untuk perluasan parkir, pembangunan gedung blok A itu dari desain dibuat lima lantai. Empat lantai dikhususkan untuk rawat inap dan satu lantai untuk menambah fasilitas parkir.
"Anggarannya gedung A ini dari DED, sekitar Rp 65 miliar dan diharapkan selesai pada akhir 2023," ungkapnya.
Gedung baru yang akan dibangun itu lokasinya membongkar bangunan lama dengan kapasitas 28 tempat tidur. Dengan dibangun gedung baru lima lantai itu, nantinya akan mampu menampung kapasitas 115 tempat tidur.
Menanggapi pemaparan itu, Mas Dhito, sapaan akrab bupati Kediri mengingatkan bahwa semangat perubahan yang dilakukan RSKK juga harus diimbangi dengan peningkatan kualitas manajemen dalam pelayanan.
Baca Juga : Silaturahmi PD Muhammadiyah, Pemkab Tuban Siap Kolaborasi dengan Semua Komponen
"Karena kalau sudah bagus, pelayanan masih lambat, pasien merasa pelayanan tidak ramah itu juga percuma," tuturnya.
Mas Dhito berpesan supaya pembangunan fondasi gedung dibuat dengan struktur yang lebih kuat...