Tingkatkan Minat Baca Anak-Anak, Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Malang Adakan Perpustakaan Keliling
Reporter
Beatriks Uta
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
24 - Feb - 2023, 01:30
JATIMTIMES – Dalam rangka meningkatkan minat membaca buku terhadap anak-anak, Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Malang mengadakan Perpustakaan Keliling, di Alun-Alun Kota Malang Jl. Merdeka Selatan, Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kamis
(23/02/2023).
Mobil Perpustakaan Keliling tersebut, mulai beroperasi sejak berdirinya Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Malang. Berhenti di beberapa titik yang ada di Kota Malang, mulai dari hari Senin sampai Kamis pukul 09.00-11.30 WIB.
Baca Juga : Ogah Diingatkan Lawan Arah, Pedagang Kopi Starling Tusuk Anggota Satpol PP
Tenaga Pembantu Operasional Kantor Bambang Enis Susanto menuturkan, tujuan perpustakaan keliling ini, sebagai upaya meningkatkan minat membaca buku dari anak-anak. Karena, saat ini anak-anak cenderung dengan gadget, dan meninggalkan buku.
“Kita tour ke SD, Alun-Alun Kota Malang, dan Taman Merjosari dengan tujuannya jemput bola. Kita tahu sendiri, sekarang mereka lebih banyak cenderung ke gadget dan meninggalkan buku. Maka dari itu kita menjemput bola, kalau tidak begitu mereka tidak akan membaca buku,” tuturnya.
“Mereka sudah kehilangan buku, kecuali mahasiswa masih membutuhkan buku. Mereka masih datang ke perpustakaan. Kalau kita hanya menunggu mereka, walaupun fasilitas di sana bagus, tetap saja tidak mampu,” lanjut Bambang.
Ia mengatakan, tidak ada masalah jika anak-anak beralih ke gadget. Akan tetapi, yang didapatkan dari gadget tidak sama seperti yang ada di buku.
“Tidak ada masalah mereka mau beralih ke gadget, tapi yang mereka dapat dari gadget harus sama beratnya, dengan yang mereka baca dari buku. Di gadget itu memang tersedia, tetapi disalahgunakan dan yang mereka ambil itu, tidak sama seperti yang ada di buku,” katanya.
Adapun fasilitas yang terdapat di mobil Perpustakaan keliling, semuanya gratis bagi masyarakat. Untuk buku-buku yang disediakan, mulai dari buku anak SD-SMA. Walaupun tidak selengkap di Perpustakaan Pusat.
Baca Juga : Dinyatakan Bebas Frambusia, Wali Kota Malang Sutiaji Dapat Apresiasi Menteri Kesehatan
“Kelasnya masing-masing, untuk anak SMA sampai anak SD juga ada. Karena kami dari dinas, jadi semua fasilitasnya gratis. Pengunjungnya ada, tapi kalau kita kebanyakan edukasi ke anak-anak balita. Kemudian, kalau mau pinjam bisa langsung datang ke perpustakaan,” jelasnya...