Mayat Tanpa Busana di Kepanjen Diduga Meninggal karena Kelaparan dan Kedinginan

Reporter

Ashaq Lupito

Editor

Yunan Helmy

09 - Jan - 2023, 01:46

Petugas saat membawa mayat tanpa busana yang telah menjadi tengkorak di tengah ladang tebu Kepanjen ke RSSA Malang sesaat setelah ditemukan warga. (Foto : Ashaq Lupito / Jatim Times)


JATIMTIMES - Proses identifikasi terhadap penemuan mayat di tengah ladang tebu di Desa Sukoraharjo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, menemui titik terang. Diduga kuat, sosok mayat yang ditemukan sudah menjadi tengkorak tersebut merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).

Kasatreskrim Polres Malang, Iptu Wahyu Rizki Saputro menjelaskan, beberapa bulan sebelum peristiwa penemuan mayat, warga setempat mengaku pernah melihat seorang ODGJ di sekitar lokasi kejadian. "Untuk penemuan kerangka, diduga ODGJ yang sekitar dua bulan lalu terlihat di sekitar TKP (tempat kejadian perkara)," katanya kepada Jatim Times, Minggu (8/1/2023).

Baca Juga : Kasus Dugaan Kiai Cabul di Jember, Tokoh Muda NU Minta Polisi untuk Waspada dan Teliti

Berdasarkan hasil pendalaman polisi, mayat seseorang yang diduga ODGJ tersebut berjenis kelamin laki-laki. "Dari hasil pemeriksaan terhadap kerangka beserta barang bukti yang ditemukan di sekitar lokasi, menguatkan bahwa kerangka tersebut merupakan jasad seorang ODGJ. Jenis kelaminnya laki-laki dengan ciri-ciri rambut gimbal," jelasnya.

Polisi tidak menemukan luka kekerasan di tubuh korban. Terkait penyebab kematiannya, diduga karena kedinginan dan kelaparan. 

"Kondisi kerangka utuh, tidak ada tanda kekerasan pada jasad korban. Kami juga tidak menemukan resapan darah. Diduga korban meninggal karena kelaparan dan kedinginan saat berada di tengah kebun tebu," beber Wahyu Rizki.

Dugaan bahwa kerangka yang ditemukan di ladang tebu tersebut merupakan jasad seorang ODGJ, juga dikuatkan dengan penuturan beberapa saksi yang telah dimintai keterangan polisi. Hingga kini, sedikitnya ada dua orang saksi yang menguatkan dugaan bahwa kerangka tersebut merupakan mayat seorang ODGJ.

"Ada dua saksi yang sempat mengetahui ODGJ tersebut sebelum ditemukan meninggal. Para saksi sudah dilakukan interogasi di Polsek Kepanjen. Mereka sempat mengetahui keberadaan korban sebelum meninggal. Keterangannya sesuai dengan ciri-ciri dari hasil identifikasi. Yakni mulai dari rambut dan pakaiannya," terangnya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette