Kebut-kebutan, Pelajar di Singosari Meninggal Usai Tabrak Obrok Sayur

JATIMTIMES - Seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) meninggal dunia setelah sempat terlibat aksi kebut-kebutan di Jalan Raya Rogonoto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Selasa (13/12/2022). Korban diketahui berinisial DA warga Desa Losari, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Berdasarkan data yang dihimpun pihak kepolisian, pelajar 12 tahun tersebut merupakan salah satu siswa SMP Negeri 3 Singosari. "Korban dinyatakan meninggal karena mengalami luka patah tulang di bagian paha kanan dan lengan tangan sebelah kiri. Selain itu di bagian kepala korban juga mengalami luka parah," kata Kanit Laka Lantas Polres Malang Iptu Sunarko kepada Jatim Times, Selasa (13/12/2022).

Baca Juga : 28 Budak Narkoba di Lamongan Dibekuk, 11 Adalah Pelajar dan Mahasiswa

Berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, korban saat itu mengendarai sepeda motor Yamaha Fiz-R dengan nopol N-5040-GQ.

"Korban saat itu melintas dari arah timur ke barat dalam posisi sedang balapan dengan kendaraan tak dikenal," terang Sunarko.

Setibanya di lokasi kejadian, korban yang saat itu memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi, berhaluan terlalu ke kanan. Di saat bersamaan, dari arah berlawanan melintas kendaraan tak dikenal.

"Berdasarkan keterangan yang kami peroleh, kendaraan tak dikenal yang melintas dari arah berlawanan tersebut merupakan penjual sayur keliling yang menggunakan obrok (tempat khusus untuk menaruh barang pada sepeda motor)," ungkap Sunarko.

Lantaran jarak yang sudah terlalu dekat, korban tidak bisa mengendalikan laju kendaraan. Hingga akhirnya, sepeda motor yang dikemudikan korban menabrak bagian depan kendaraan pedagang sayur yang menggunakan obrok tersebut.

Baca Juga : Temuan Jari Manusia di Sayur Lodeh Masih Jadi Misteri 

"Akibat kejadian ini, korban dinyatakan meninggal dunia karena mengalami luka parah di bagian kepala serta patah tulang di beberapa bagian tubuhya. Sesaat setelah kejadian, korban langsung di bawa ke RSSA (Rumah Sakit Saiful Anwar) Malang," terang Sunarko...

Baca Selengkapnya