Motif Perundungan Siswa SD di Malang Diduga karena Korban Sering Memanggil Seniornya, Berikut Penjelasan Polisi

29 - Nov - 2022, 11:48

Kasat Reskrim Polres Malang Iptu Wahyu Rizki Saputro (kemeja putih) saat menjelaskan kelanjutan kasus perundungan yang dialami siswa kelas 2 SD asal Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. (Foto: Ashaq Lupito / JatimTIMES)


JATIMTIMES - Kasus bullying atau perundungan yang dialami siswa kelas 2 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Malang, memasuki babak baru. Sejauh ini, jajaran kepolisian Polres Malang menyebut telah memeriksa 12 saksi. 

Dugaan sementara, motif perundungan diduga karena tujuh orang pelaku sering mendapatkan perlakuan tidak sopan dari korban.

Baca Juga : Sempat Jalan di Tempat, Kasus Sodomi di Gresik Naik Penyidikan

Pernyataan itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Malang Iptu Wahyu Rizki Saputro, saat ditemui awak media Selasa (29/11/2022). "Sampai dengan saat ini kami sudah memeriksa 12 saksi, kemudian tujuh terduga ABH (Anak yang Berhadapan dengan Hukum)," terangnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Jatim Times, selain tujuh terduga pelaku perundungan yang telah dimintai keterangan. Beberapa pihak lainnya mulai dari keluarga korban, guru, dan teman korban yang mengetahui peristiwa perundungan juga telah dimintai keterangan sebagai saksi.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan UPT (Unit Pelayanan Teknis) PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Kabupaten Malang, UPTD (Unit Pelayanan Teknis Daerah) PPA Provinsi Jawa Timur (Jatim). Kemudian dari Bapas (Balai Pemasyarakatan) dan wali kelas maupun kepala sekolah, juga sudah dilakukan assesment," terang Wahyu.

Dari hasil pendalaman polisi, sementara ini motif perundungan diduga karena korban sering memanggil kakak kelasnya dengan kata-kata yang dianggap kurang sopan.

"Kalau untuk motif, berdasarkan hasil pemeriksaan baik dari saksi maupun ABH. Korban ini memang mempunyai perilaku yang aktif. Artinya peilaku aktif ini sering memanggil seniornya itu dengan kata-kata yang mungkin dianggap tidak sopan," jelasnya.

Lantaran dugaan itulah, tujuh pelaku perundungan yang notabene kakak kelas korban akhirnya membully korban. Dugaan tersebut juga dibenarkan oleh beberapa pihak yang juga telah dimintai keterangan oleh polisi.

"Itu juga dibetulkan oleh teman-temannya maupun ada guru juga yang menyampaikan seperti itu. Dengan perilaku tersebut akhirnya membuat kakak kelasnya itu sempat emosi akhirnya melakukan perbuatan yang bullying itu," terangnya.

Dengan adanya dugaan tersebut, otomatis mengaburkan pernyataan publik yang sebelumnya viral di media sosial (medsos). Yakni korban mengalami perundungan karena dipalak oleh kakak kelasnya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Hukum dan Kriminalitas, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette