Mie Gacoan Malang Masih Ramai, Meski Belum Kantongi Sertifikasi Halal

JATIMTIMES - Bagi pecinta kuliner pasti tak asing dengan nama Mie Gacoan. Apalagi, Mie Gacoan ini mudah ditemukan di mana saja karena franchise-nya merajai wilayah Indonesia. 

Contohnya saja di Malang Raya, Mie Gacoan ini punya 8 cabang. Mulai dari Mie Gacoan Soekarno Hatta, Mie Gacoan Tlogomas, Mie Gacoan Sukun, Mie Gacoan Klojen, Mie Gacoan Jalan Jakarta, Mie Gacoan Jalan Ciliwung, Mie Gacoan Singosari hingga Mie Gacoan Batu. 

Baca Juga : 96 Perempuan Ikuti Pelatihan Menjahit, Bupati Sidoarjo: Bisa Tekan Angka Pengangguran

Namun tak banyak yang tahu, kalau ternyata mie yang disajikan dengan pilihan level pedes itu belum memiliki tersertifikasi halal. Meski begitu, pantauan JatimTimes, Mie Gacoan di Malang masih ramai walaupun sertifikasi halalnya belum dikantongi.

Melansir laman resmi Kemenag, Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produl Halal (BPJPH) Muhammad Aqil Irham memastikan Mie Gacoan belum mengajukan sertifikasi halal. Unggahan sejak Agustus 2022 itupun menjadi sorotan publik. 

Dari unggahan Instagram, Halal Corner menyebut alasan Mie Gacoan tak kunjung mendapatkan sertifikasi halal. Menurut akun tersebut, nama Mie Gacoan yang mengandung unsur 'setan' menjadi penyebabnya. 

Sehingga disimpulkan jika tidak diubah namanya, Mie Gacoan bakal lebih sulit mendapatkan sertifikasi halal. 

Karena kontroversi masalah sertifikasi halal, melalui Instagramnya, Mie Gacoan juga memberikan klarifikasi. 

"Saat ini memang benar, Mie Gacoan belum mengantongi Sertifikat Halal," tulisnya. 

Namun tak perlu khawatir, karena pihak Mie Gacoan memberikan pernyataan beberapa hal berikut ini. 

Baca Juga : Bupati Jember Ajak Masyarakat Ramaikan Gerak Jalan Tajem, Finis Langsung Nobar Semifinal Piala Dunia di Alun-Alun

● 100% bahan baku Mie Gacoan berasal dari bahan baku yang sudah ter-sertifikasi Halal 

● Seluruh proses produksi kami hanya menggunakan fasilitas yang bebas dari kontaminasi najis, babi, dan turunannya...

Baca Selengkapnya