Larangan Ekspor Nikel Jadi Penyebab Indonesia Kalah WTO

Reporter

Mutmainah J

27 - Nov - 2022, 01:36

Jokowi dalam acara Nusantara Bersatu. (Foto dari internet)


JATIMTIMES - Dengan adanya larangan ekspor nikel membuat World Trade Organization (WTO) menyatakan Indonesia kalah.

Meskipun kalah karena larangan tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) enggan untuk mencabut larangan tersebut.

Baca Juga : Menyerah, FIFA Akhirnya Izinkan Bendera LGBT Berkibar di Piala Dunia 2022 Qatar

"Saat kita setop ekspor bahan mentah nikel, kita dibawa ke WTO, baru dua bulan lalu kita kalah. Tapi keberanian kita hilirisasi bahan-bahan mentah itulah yang terus kita lanjutkan meskipun kita kalah di WTO," kata Jokowi dalam acara Nusantara Bersatu, dikutip dari laman YouTube 2045 TV, Sabtu (26/11/2022).

Hilirisasi sendiri di Indonesia memang tengah digencarkan. Karena pada tahun 2045 mendatang, Indonesia menargetkan GDP bisa mencapai US$ 7 triliun.

Gencaranya hilirisasi ini memang sangat berdampak bagi negara, dampak tersebut berupa nilai tambah negara, penyerapan negara kerja, dan mendorong industri akhir pemakai mineral nikel.

Sementara, hasil keputusan akhir WTO menyatakan Indonesia telah melanggar ketentuan WTO dengan mengadakan kebijakan larangan eskpor nikel.

"Keputusan final panel WTO di atas perkara larangan ekspor Indonesia yang disebut dalam sengketa DS 192 WTO memutuskan bahwa kebijakan pelarangan ekspor dan kewajiban dan pengolahan pemurnian mineral di dalam negeri terbukti melanggar ketentuan WTO," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif, saat rapat dengan Komisi VII di DPR RI.

Dalam paparannya, tertulis bahwa final panel report dari WTO sudah keluar per 17 Oktober 2022. Hasilnya kebijakan Indonesia itu telah melanggar Pasal XI.1 GATT 1994 dan tidak dapat dijustifikasi dengan Pasal XI.2 (a) XX (d) GATT 1994.

Baca Juga : 96 Perempuan Ikuti Pelatihan Menjahit, Bupati Sidoarjo: Bisa Tekan Angka Pengangguran

Adanya putusan tersebut, Arifin menilai bahwa Indonesia masih memiliki kesempatan untuk banding dengan WTO terkait larangan ekspor nikel...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette