Toko Ponsel Milik Youtuber Putra Siregar Didemo, Diduga Jual Produk Ilegal
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Yunan Helmy
06 - Nov - 2022, 01:31
JATIMTIMES - Beredar video di TikTok yang memperlihatkan aksi demo oleh Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat terhadap toko handphone PS Store.
Dalam unggahan @Barnistv itu, puluhan demonstran menggeruduk salah satu gerai PS Store di Condet, Jakarta Timur, Kamis (3/11/2022). Mereka menuding PS Store menjual HP ilegal. Beberapa polisi terlihat mengamankan jalannya demo.
Baca Juga : Berawal dari Aksi Ibu Rumah Tangga di Kediri, Tim Gabungan Bongkar Sindikat Uang Palsu
"Tapi apa, kami sebagai masyarakat, yang kami dapat handphone yang tidak terdaftar dan tidak bisa digunakan sama sekali, tidak bisa mendapatkan sinyal. Dan kami cek di portal Bea Cukai, data IMEI-nya tidak terdaftar di Bea Cukai. Ada apa kawan-kawan? Apakah ada permainan antara sang pemilik usaha dengan sang penguasa?" ujar salah satu demonstran menggunakan pengeras suara.
Puluhan demonstran itu menuntut beberapa hal. Pertama, meminta aparat kepolisian menggeledah PS Store karena sudah banyak korban dari pembelian handphone di PS Store.
"Diduga PS Store melakukan penjualan HP ilegal kepada korban. Selain itu, kami mengimbau masyarakat tidak beli HP di PS Store. Kami juga meminta PS Store menghentikan kegiatan operasional sampai bisa membuktikan kebenarannya," kata perwakilan demonstran dalam video tersebut.
Para demonstran juga membawakan bukti handphone yang tidak terdaftar IMEI-nya di Bea Cukai. Bahkan pihak demonstran juga membawa kuitansi pembelian dari PS Store yang memang baru dibeli pada 2022.
"PS Store terbukti menjual handphone ilegal tapi toko mereka masih berdiri tegak dan sudah banyak merugikan masyarakat," tulis keterangan dalam unggahan video tersebut.
Perwakilan demonstran itu juga menyebut bahwa bukti yang dibawa itu masih baru satu. Namun di media sosial, mereka mengklaim banyak yang mengunggah dan menjadi korban.
"Kami minta kapolri untuk menyelediki kasus PS Store ini. Kalau tidak diselidiki, patut kami curigai," tandas pendemo.
Menurut perwakilan demonstran itu, pihaknya sudah kali kedua datang ke PS Store. Namun para demonstran belum menemui jawaban atas tuntutannya.
"kami datang dua kali tapi malah kami disuruh menghimpun para korban. Bukannya kalian yang menipu yang harus menghimpun para korban kalian," kata perwakilan demonstran tersebut.
Menanggapi hal itu, pemilik PS Store yang juga seorang Youtuber, Putra Siregar, angkat bicara. Menurut Putra, dia tidak tahu atas apa yang terjadi. "Nggak tahu. Kalau memang (ada masalah), tinggal refund...