Pemkot Malang Gelar Sarasehan Strategi Menuju Era Society 5.0, Hadirkan 80 Perwakilan Ponpes

Reporter

Tubagus Achmad

18 - Oct - 2022, 10:01

Wali Kota Malang Sutiai saat memberikan pengarahan dalam sarasehan terkait strategi pengembangan pondok pesantren menjadi mandiri dan bermutu menghadapi era society 5.0 di Savana Hotel and Convention Malang, Selasa (18/10/2022). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menggelar sarasehan bertajuk "Strategi Pengembangan Pondok Pesantren Menjadi Mandiri dan Bermutu Menghadapi Era Society 5.0" dengan menghadirkan 80 orang perwakilan pondok pesantren (ponpes) di Kota Malang.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan Kemasyarakatan Kota Malang R Achmad Mabrur menjelaskan, bahwa kegiatan sarasehan dengan mengumpulkan 80 orang perwakilan ponpes di Kota Malang ini merupakan serangkaian jadwal peringatan Hari Santri 2022.

Baca Juga : Tiga Roda Empat Tabrakan di Perempatan Gragalan Tulungagung Akibat Sopir Hilang Kendali

 

Menurutnya, sebanyak 80 orang perwakilan ponpes di Kota Malang yang dikumpulkan ini untuk diberikan pemahaman, pengetahuan serta motivasi agar dapat terus berkembang secara mandiri dalam menghadapi era society 5.0.

"Artinya memang kemandirian pesantren itu penting. Mereka sudah terbuka tetapi mereka nanti ke masyarakat ini bagaimana. Makanya harus memiliki kemandirian dalam segala hal," ungkap Mabrur kepada JatimTIMES.com, Selasa (18/10/2022).

Menurutnya, salah satu bentuk kemandirian yang ke depan harus terus dikembangkan oleh ponpes di Kota Malang yakni pada sisi perekonomian berupa aktivitas wirausaha dengan memanfaatkan seluruh potensi yang dimiliki.

"Karena memang ruang kerja yang diciptakan oleh pemerintah kab/kota tidak begitu banyak. Harapannya mereka menjadi pelaku-pelaku usaha dengan adanya pembekalan, pembinaan serta penambahan wawasan seperti ini," jelas Mabrur.

80 orang peserta perwakilan ponpes di Kota Malang.

Sementara itu, menurutnya terdapat beberapa ponpes di Kota Malang yang dapat menjadi contoh sebagai ponpes yang mandiri. Di antaranya, Ponpes Bahrul Maghfiroh dan Ponpes Al-Umm yang keduanya terletak di kawasan Jalan Joyo Agung, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

"Di sana bagus dari sisi pengelolaan lingkungannya, pengelolaan air wudhu untuk hidroponiknya kan berjalan ya," kata Mabrur.

Selain itu, untuk Ponpes Bahrul Maghfiroh juga terus mengembangkan potensi yang ada, utamanya untuk berwirausaha. Kemudian, melakukan kerja sama dengan pihak ketiga untuk mengembangkan potensi yang dimiliki Ponpes Bahrul Maghfiroh. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette