Wali Kota Sutiaji akan Ganti Biaya Pengobatan Korban Tragedi Kanjuruhan
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
13 - Oct - 2022, 02:22
JATIMTIMES - Wali Kota Malang Sutiaji berkomitmen untuk terus membantu para keluarga korban meninggal dunia maupun korban selamat yang mengalami luka-luka dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) lalu.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkot Malang itu pun juga telah menyalurkan bantuan satu paket sembako dan uang tunai sebesar Rp 10 juta melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Malang serta dari pihak Bank Jatim Cabang Malang sebesar Rp 5 juta untuk 30 keluarga korban yang meninggal dunia.
Baca Juga : Gelar Kediri Fashion Festival, Mas Dhito Dorong Pengrajin Munculkan Model Baru
Selain itu, pihaknya juga telah berkomitmen akan mengganti seluruh biaya pengobatan yang dikeluarkan oleh para korban selamat usai menjalani perawatan di masing-masing fasilitas layanan kesehatan maupun dirawat secara mandiri.
"Jadi kalau sakit kita identifikasi berat ringan, nanti kita bantu Rp 2,5 juta. Totalnya kita sakit antara 150 an, dapat 2,5 juta, kalau pengobatannya tetap kita biayai," tegas Sutiaji kepada JatimTIMES.com, Rabu (12/10/2022).
Pihaknya menjelaskan, ketika terdapat korban selamat yang menjalani perawatan dan masih membeli obat dengan biaya sendiri, itu akan diganti oleh Pemkot Malang secara penuh.
"Karena di rumah sakit itu obatnya sudah ditentukan oleh BPJS maka ketika bayar sendiri kami akan ganti. Meskipun sedikit akan kita ganti. Walaupun Rp 5 ribu akan kita ganti," jelas Sutiaji.
Lebih lanjut, saat ini pihaknya sedang mendata para korban selamat yang masih menjalani perawatan dan membeli obat dengan biaya pribadi. Hal itu untuk menentukan besaran penggantian biaya yang harus diberikan oleh Pemkot Malang.
Baca Juga : Bupati Malang Sanusi Ajukan Dana Renovasi Stadion Kanjuruhan Rp 580 Miliar ke Presiden
Termasuk untuk para korban yang dalam perawatannya telah dicover oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, pihaknya juga akan melakukan inventarisir.
"Termasuk di antaranya sakit dan meninggal dunia...