Pasar Murah Digelar di Tuban, Gubernur Jatim: Kendalikan Laju Inflasi
Reporter
Ahmad Istihar
Editor
Dede Nana
25 - Sep - 2022, 12:55
JATIMTIMES - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang melanda seluruh negeri berdampak pada kenaikan harga sejumlah barang. Tidak terkecuali, harga sembako ikut mengalami kenaikan harga.
Bentuk kepedulian masyarakat Kabupaten Tuban dalam rangka 50 tahun Ikatan Keluarga Alumni Universitas Airlangga (IKA Unair) Cabang Tuban menggelar Pasar Murah di GOR Rangga Jaya Anoraga, Sabtu (24/09/2022).
Baca Juga : Diambang Kepunahan, 2 Telur Kakatua Jambul Kuning Menetas di Pulau Masakambing
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi diadakannya Pasar Murah oleh IKA Unair. Kegiatan pasar murah sejalan program operasi pasar yang dilaksanakan Pemprov Jatim untuk mengendalikan laju inflasi yang disebabkan kenaikan harga BBM.
“Kegiatan operasi pasar menyasar sejumlah kabupaten/kota di Jawa Timur,” ujarnya.
Tujuannya, memastikan ketersediaan bahan dan memantau perkembangan harga di pasar, sekaligus mengetahui daya beli masyarakat Jawa Timur. Pemprov Jatim, kata Khofifah, menyiapkan anggaran sebesar Rp 257 miliar untuk program Perlindungan Sosial yang menyasar masyarakat ekonomi bawah. Kebijakan dimaksud diantaranya pembebasan biaya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) bagi ojek daring dan angkutan umum, jaminan sosial bagi nelayan, subsidi transport untuk angkutan sungai dan danau.
"Juga subsidi token listrik bagi masyarakat dengan klasifikasi tertentu,” jelas Khofifah yang juga Ketua Umum Pengurus Pusat IKA Unair.
Dia menyatakan Kabupaten Tuban menjadi lokasi pertama pelaksanaan rangkaian peringatan HUT 50 tahun IKA Unair. Harapannya, alumni Unair hendaknya senantiasa berkontribusi bagi bangsa Indonesia. “IKA Unair cabang Tuban terus membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Tuban,” terang Gubernur Jatim alumnus FISIP Unair tersebut.
Di tempat sama, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky menyampaikan terima kasih atas kepedulian dan perhatian Gubernur Jatim kepada masyarakat Tuban. Disampaikan Mas Lindra sapaan akrab Bupati Tuban, berbagai program pembangunan di Tuban diselaraskan dengan Pemprov Jatim. Tujuannya, sebagai bentuk sinergitas dan percepatan pembangunan demi kemajuan Kabupaten Tuban.
“Sesuai dengan arahan Bu Gubernur Jatim, pembangunan di Kabupaten Tuban mengedepankan prinsip kolaboratif agar mampu menyentuh semua aspek dan manfaatnya dapat langsung dirasakan masyarakat,” terangnya...