Lakukan Rembuk Stunting, Komitmen Pemkot Batu Turunkan Angka Stunting

Reporter

Irsya Richa

Editor

A Yahya

24 - Aug - 2022, 11:12

Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko usai menandatangani Rembuk Stunting di Gedung Bina Praja, Balai Kota Lama, Jalan Panglima Sudirman, Kecamatan Batu, Rabu (23/8/2022).


JATIMTIMES - Pemkot Batu berkomitmen untuk menurunkan angka stunting di Kota Batu pada tahun 2022 ini. Beragam upaya dilakukan, kali ini dengan Rembuk Stunting di Gedung Bina Praja, Balai Kota Lama, Jalan Panglima Sudirman, Kecamatan Batu, Rabu (23/8/2022).

Lewat kegiatan tersebut untuk merupakan langkah penting membangun komitmen bersama dalam penurunan angka stunting dan memastikan intervensi (kegiatan yang langsung mengatasi terjadinya stunting) telah dilakukan sesuai rencana.

Baca Juga : Gara-Gara Kurang Anggota, 2 Parpol Pendatang Baru di Kota Batu Tak Lolos Verifikasi

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, drg. Kartika Trisulandari, mengatakan, penanganan stunting bukan hanya terkait asupan gizi, tetapi kondisi lingkungan juga sangat berpengaruh. “Terkait intervensi perbaikan gizi dalam sektor kesehatan hanya memberikan 30 persen, intervensi yang pengaruhnya sangat besar yakni 70 persen adalah dari kondisi lingkungan sekitar,” ujar Kartika.

Kartika menambahkan, intervensi gizi yang telah dilakukan Dinas Kesehatan adalah dengan memberikan makanan tambahan gizi untuk ibu dan balita, pemantauan di posyandu dan peningkatan layanan kesehatan untuk ibu dan anak.

Sedangkan untuk intervensi lingkungan, diperlukan kerjasama dengan seluruh perangkat desa terkait, untuk memastikan setiap keluarga mendapatkan air yang layak dan sanitasi yang baik. Selain itu, diperlukan pemahaman dan edukasi kepada setiap keluarga, terkait pentingnya pencegahan stunting dan pengasuhan anak. “Karena itu perlu peran atau kerjasama dengan perangkat desa terkait untuk intervensi lingkungan,” tambah Kartika.

Sementara itu, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, menambahkan, semua elemen masyarakat harus berperan aktif dalam menangani stunting. Karena itu penting dilakukan sosialisasi dan memberikan pemahaman pentingnya pertumbuhan anak.

“Kita harus terus menggaungkan, mensosialisasikan, dan memahamkan masyarakat bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak adalah penting. Ketika sudah paham dan perhatian, maka ibu bisa sehat dan melahirkan keturunan yang sehat,” ujar Dewanti.

Upaya lain yang masih berjalan untuk memerangi stunting dengan Pos Gizi Penanganan Stunting (Pozting)...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette