Mahasiswa UM KKN di Kampung Keren, Wali Kota Kediri: Jangan Jadi Kayak KKN di Desa Penari
Reporter
Eko Arif Setiono
Editor
Dede Nana
17 - Jun - 2022, 01:22
JATIMTIMES - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyambut baik program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Malang (UM). Sekitar 100 mahasiswa akan menjalani KKN di sepuluh Kampung Keren Kota Kediri. Program tersebut akan berjalan selama 45 hari ke depan.
"Selamat datang di Kota Kediri kepada mahasiswa dan dosen pembimbing. Sekarang ini banyak anak muda hebat yang mempunyai pemikirian bagus. Kita butuh adik-adik ini untuk berkolaborasi mengembangkan Kampung Keren yang ada di Kota Kediri," ujar Abdullah Abu Bakar saat menerima kedatangan mahasiswa KKN di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Kamis (16/6/2022).
Program KKN ini merupakan tindak lanjut kerjasama antara Pemerintah Kota Kediri dan Universitas Negeri Malang dalam rangka pendampingan Kampung Keren. Di mana, Kampung Keren ini merupakan salah satu program unggulan Kota Kediri. Harapannya Kampung Keren ini dapat mengembangkan perekonomian masyarakat dengan mengangkat potensi dan kearifan lokal. Apalagi di Kediri akan berdiri airport dan jalan tol. Masyarakat Kota Kediri harus dapat mengambil multiplier effect-nya.
"Jadi Kampung Keren yang ada ini sudah bagus tinggal dikemas lebih menarik lagi. Saya yakin dengan sentuhan dari adik-adik KKN dan dosen pembimbing Kampung Keren ini akan lebih bagus lagi. Saya juga minta di KKN ini akan terjadi simbiosis mutualisme untuk saling bertukar ilmu," ujarnya.
Abdullah Abu Bakar juga memberikan beberapa pesan untuk peserta KKN. Seperti menghormati adat istiadat dan kebudayaan masyarakat sekitar. Peserta KKN juga harus bisa membaur dengan masyarakat. Sebab ini menjadi poin penting untuk menggali data dan informasi yang diperlukan.
"Jangan sampai terjadi seperti KKN di Desa Penari. Saya yakin apabila kalian beradaptasi dengan baik, beres kuliah akan lebih mudah pada jenjang berikutnya. Selamat menjalankan KKN dan menikmati Kota Kediri," pungkasnya...