Ada Ribuan GTT SD dan SMP di Tulungagung Belum Terangkat Jadi ASN PPPK

JATIMTIMES - Di Kabupaten Tulungagung masih ada sekitar 2.000 guru tidak tetap (GTT), baik mengajar di SD maupun SMP, yang belum terangkat menjadi ASN PPPK. Sedangkan yang sudah diangkat menjadi ASN PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) lebih kurang 780 baik sebagai guru SD maupun SMP.

Hal ini diungkapkan  Bupati Tulungagung Maryoto Birowo usai acara penyerahan SK PPPK secara simbolis di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bangsa. Rabu (24/5/2022).

Baca Juga : Serahkan SK Guru dengan Perjanjian Kerja, Bupati Tulungagung Pesan Jaga Amanah

"Ada sekira 2.000 guru tidak tetap, baik yang mengajar di SD maupun SMP di Tulungagung yang belum terangkat. Dan ini akan mengikuti tahapan berikutnya," katanya.

Dari sekian banyak GTT yang belum terangkat, Maryoto menargetkan agar semuanya bisa menjadi ASN PPPK di Tulungagung.  Pasalnya, profesi guru merupakan komponen yang besar pengaruhnya dalam rangkaian proses sampai dengan hasil pendidikan yang berkualitas. Untuk itu,  bupati berharap agar guru melaksanakan tugasnya dengan sepenuh hati dan bertanggung jawab dalam mengemban amanah sebagai seorang pendidik.

Maryoto menambahkan, sebagai upaya perbaikan, apa pun yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tidak akan memberikan sumbangan yang signifikan tanpa dukungan para guru yang profesional dan berkualitas. "Seorang guru honorer yang sangat berkontribusi dalam dunia pendidikan di negara ini tidak dipandang sebelah mata karena mereka memiliki peran yang strategis dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas," tambahnya.

Maryoto mengungkapkan, ada sebanyak 105 guru yang lolos seleksi PPPK tahap II formasi tahun 2021 dan telah menerima SK hari ini. SK yang diterima 105 guru tersebut, selain bisa mengubah status guru yang berada di bawah naungan Disdikpora, juga merupakan jawaban dari sebuah perjuangan panjang. Sebab, para guru yang mendapatkan SK itu sebelumnya sudah ada yang mengabdi selama 14 tahun sebagai guru. Di sisi lain, masih banyak lagi guru yang menunggu dan belum terangkat sebagai ASN PPPK.

Baca Juga : Baca Selengkapnya