Awal Mula Idul Fitri, Ternyata Bertepatan dengan Peristiwa Badar dan Penuh Keistimewaan

Reporter

Desi Kris

Editor

Yunan Helmy

30 - Apr - 2022, 02:07

Ilustrasi (Foto: Facebook)


JATIMTIMES - Hari Raya Idul Fitri menjadi momen yang ditunggu oleh umat Islam seluruh dunia. Hari raya umat Islam ini dilaksanakan setelah menjalani puasa Ramadan selama satu bulan. 

Tahun 2022 ini, Idul Fitri akan jatuh pada Senin (2/5/2022). Pada pagi hari usai malam takbiran, umat Islam akan melaksanakan salat Idul Fitri.

Baca Juga : Misteri Mbah Dunuk, Nenek Sebatangkara Tinggal di Lereng Pegunungan Kalindawe Tulungagung

Biasanya, setelah salat Idul Fitri, ada tradisi saling berkunjung ke rumah saudara untuk bersilaturahmi. Lebih tepatnya digunakan untuk kegiatan saling meminta maaf dan mengekspresikan kebahagiaan setelah menjalani puasa penuh di bulan Ramadan.

Namun, tidak banyak yang tahu bahwa perayaan Idul Fitri ini memiliki sejarah panjang dari zaman Nabi Muhammad. Sebuah riwayat menceritakan tentang awal mula terjadinya Hari Raya Idul Fitri yang disyariatkan pada tahun pertama bulan Hijriyah. Namun, Idul Fitri baru dilaksanakan setelah tahun ke-2 Hijriyah. Hari itu juga bertepatan dengan peristiwa Perang Badar. Di Badar, kaum muslimin berhasil meraih kemenangan perang skala besar untuk kali pertama .

Sejarah Idul Fitri

Jauh sebelum Islam datang, masyarakat jahiliyah di Arab Saudi punya dua hari raya, yaitu Hari Raya Nairuz dan Mahrajan. Hari raya itu dirayakan dengan sambutan pesta pora yang tidak bermanfaat.

Masyarakat memperingati dua hari raya id dalam setahun di mana kondisi cuaca, panas, dan dingin stabil. Ukuran cuaca siang dan malam pada dua hari raya ini sama saja.

Hari Id Nairuz adalah awal hari di mana kedudukan matahari beralih ke titik Aries (ekuinoks vernal). Sementara, Hari id Mahrajan adalah awal hari Libra. 

Setelah datangnya Islam, Allah SWT mengganti isi peringatan ke-2 hari raya masyarakat Arab itu dengan ekspresi kebahagiaan yang jauh dari kandungan dosa. Abu Dawud dan An-Nasai mendokumentasikan kedatangan Nabi Muhammad SAW ke Madinah kala itu pada 622 M.

Diawali dengan kesinggahan di Quba, pinggiran Kota Madinah, Nabi Muhammad SAW mendapati dua hari raya yang berlaku sejak lama di masyarakat tersebut. Kemudian, sahabat Anas RA bercerita bahwa saat Rasulullah SAW mendatangi Madinah, masyarakat setempat punya dua hari raya. Mereka bermain dan berpesta pora di dalamnya.

"Allah telah menggantikan keduanya dengan dua hari raya yang lebih baik bagi kalian, yaitu Hari Raya Idul Adha dan Hari Raya Idul Fitri," kata Nabi Muhammad SAW kepada penduduk Madinah...

Baca Selengkapnya


Topik

Serba Serbi, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette