Alasan Profesional, Wali Kota Ning Ita Lantik Direktur RSUD Kota Mojokerto dari Non-ASN
Reporter
Abdullah M
Editor
Yunan Helmy
04 - Apr - 2022, 11:32
JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto telah resmi melantik direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Adalah mantan Direktur RS Sakinah Mojokerto dr Sulaiman Rosyid yang kini memimpin RSUD milik Pemkot Mojokerto itu.
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menyampaikan, pengambilan sumpah dan pelantikan direktur RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo ini berdasarkan hasil uji kelayakan dan kepatutan serta wawancara akhir hingga terpilihnya dr Sulaiman Rosyid sebagai direktur BLUD RSUD.
Baca Juga : Isi Kekosongan Pimpinan OPD, Bupati Sumenep Lantik 5 Pejabat Tinggi Pratama
"Pemilihan beliau ini pasti ada pertimbangan. Selain hasil asesmen, termasuk rekam jejak, track record juga penting dalam menentukan seseorang untuk menduduki jabatan tertentu," ujarnya saat ditemui usai pelantikan di Kantor Pemkot Mojokerto, Senin (4/4/2022).
Dengan dilantiknya dr Sulaiman Rosyid, maka Pemkot Mojokerto menjadi satu-satunya daerah yang memiliki direktur RSUD Kota Mojokerto yang berlatar belakang tenaga profesional atau berasal dari non-aparatur sipil negara (ASN).
Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita ini juga menyebutkan bahwa tugas yang menanti direktur BLUD RSUD yang baru ini harus bisa menjalankan bisnis guna memenuhi target PAD (pendapatan asli daerah). Evaluasi pun akan dilakukan setiap 6 bulan sekali.
"Tugas berat sudah menanti. Butuh inovasi dan kreativitas tinggi untuk menghasilkan pendapatan di tengah meredanya pelayanan covid-19. Karena diakui apa tidak, tingginya perolehan PAD RSUD Kota Mojokerto tahun lalu sebagian besar berasal dari layanan covid-19," ungkapnya.
Ning Ita juga menjelaskan bahwa layanan non-covid-19 di bawah direktur yang baru harus lebih dimaksimalkan. Sehingga semakin menurunnya pandemi covid-19, tidak berdampak juga pada menurunnya PAD dari sektor BLUD RSUD.
Inovasi juga terus didorong oleh Ning Ita kepada RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo. Tujuannya agar dapat terus memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat berlandaskan pada core values ASN yang tercantum dalam UU Nomor 5 Tahun 2014.
"Budaya kinerjanya harus berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif, atau biasa disingkat “BerAKHLAK”," tegasnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya