PT KAI Daop 8 Surabaya Sudah Buka Pemesanan Tiket KA Lebaran

JATIMTIMES - Di momentum Bulan Suci Ramadan 1443 Hijriah dan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional (KAI Daop) 8 Surabaya telah membuka penjualan tiket Kereta Api (KA) pada masa angkutan lebaran. 

Di mana, pembelian tiket KA Angkutan Lebaran sudah mulai bisa diakses melalui KAI Access, Web kai.id, loket-loket di stasiun serta seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya. PT KAI menjual tiket mulai H-45 sebelum keberangkatan, sehingga masyarakat sudah dapat membeli tiket untuk perjalanan hingga 16 Mei 2022 dan seterusnya.

Baca Juga : Lelucon Kontroversial Presenter Chris Rock yang Berujung Tamparan Will Smith, Simak 4 Fakta Berikut!

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif menjelaskan, perubahan ini dilakukan untuk memberikan ruang bagi masyarakat dalam merencanakan perjalanannya dengan kereta api pada masa angkutan lebaran. 

PT KAI juga mengingatkan kepada calon pelanggan agar teliti dalam memilih tanggal, relasi, dan input data diri, pada saat melakukan pemesanan. "Rencanakan perjalanan sebaik mungkin termasuk estimasi perjalanan menuju ke stasiun. Jangan sampai keliru dan akhirnya tidak bisa mudik Lebaran," ungkap Luqman dalam keterangan yang diterima JatimTIMES.com, Jumat (1/4/2022). 

Pihak PT KAI juga meminta kepada masyarakat untuk terus mengikuti perkembangan terkait persyaratan penggunaan moda transportasi kereta api di masa Angkutan Lebaran dari pemerintah. 

"Saat ini KAI juga sedang menunggu peraturan resminya dan akan segera kami sosialisasikan jika aturan tersebut diterbitkan," imbuh Luqman. 

Luqman menjelaskan, bahwa PT KAI telah menetapkan masa Angkutan Lebaran yaitu H-10 sampai dengan H+10 Lebaran atau 22 April sampai dengan 13 Mei 2022. Pada periode tersebut, KAI membuat program perjalanan KA rata-rata 39 KA jarak jauh per hari dengan kapasitas tempat duduk yang disediakan rata-rata per hari sebanyak 23.490 tempat duduk KA Jarak Jauh. Sesuai aturan dari pemerintah, kapasitas yang ditetapkan untuk KA Jarak Jauh yaitu 100 persen.

Baca Juga : Baca Selengkapnya