Perbaikan Pasar Bululawang Pakai Alternatif Ketiga, Biaya Ditaksir Sekitar Rp 500 juta
Reporter
Riski Wijaya
Editor
Dede Nana
14 - Feb - 2022, 09:24
JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang memperkirakan biaya yang dibutuhkan untuk perbaikan Pasar Bululawang sekitar Rp 500 juta. Besaran biaya tersebut merupakan salah satu alternatif yang diberikan oleh Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang terkait verifikasi kerusakan gedung.
Berdasarkan verifikasi lapangan yang dilakukan DPKPCK Kabupaten Malang, akibat kebakaran yang terjadi pada Minggu (16/1/2022) lalu, ada sebanyak 51 kios milik 32 pedagang yang rusak karena terbakar. Ke 51 kios tersebut berada di lahan seluas 507 meter persegi.
Baca Juga : Minyak Goreng Murah Sulit Ditemukan di Wilayah Tuban
Selain itu DPKPCK juga telah menghitung perkiraan biaya yang dibutuhkan. Setidaknya ada 4 alternatif perkiraan biaya yang telah disediakan oleh DPKPCK. Sedangkan keempat alternatif tersebut memilik harga yang berbeda masing-masing.
"Kalau alternatif yang pertama sesuai HSBGN (Harga Standar Bangunan Gedung Negara) itu Rp 5 juta per meter persegi untuk bangunan sederhana. Kalau HSBGN itu tentu menggunakan APBD," ujar Plt Kepala DPKPCK Kabupaten Malang Khairul Isnaidi Kusuma, Senin (14/2/2022).
Alternatif kedua biayanya sekitar Rp 1,2 juta per meter persegi, ketiga berkisar di harga Rp 900 ribu hingga Rp 1 juta per meter persegi dan alternatif keempat perkiraan harganya sekitar Rp 538 ribu per meter persegi.
Sedangkan menurut Khairul yang akan digunakan sesuai dengan arahan Bupati Malang HM Sanusi adalah alternatif ketiga. Dengan perkiraan biayanya kurang lebih sekitar Rp 500 juta.
"Rencananya akan menggunakan alternatif yang ketiga atau yang C. Yang A Rp 5 juta/m² jatuhnya Rp 2 miliar, kalau yang B jatuhnya sekitar Rp 700 sekian juta, yang ketiga kurang lebih Rp 500 juta. Alternatif yang terakhir sekitar Rp 273 juta. Karena luasan yang terdampak itu 507 meter persegi totalnya. Otomatis kalau anggarannya Rp 900 ribu sampai Rp 1 juta, maka kira-kira anggaran yang dibutuhkan adalah sekitar Rp 500 juta," terang Khairul.
Menurutnya, anggaran tersebut memang disiapkan untuk perbaikan yang bersifat sementara. Sebab, tidak menutup kemungkinan akan diadakan rehabilitasi melalui anggaran yang dialokasikan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang...