Bupati Sanusi Kocok Ulang Pejabat, Minta Kepala Dinas Baru Segera Adaptasi

JATIMTIMES - Bupati Malang Sanusi kembali kocok ulang pejabat di Pendapa Kabupaten Malang, Jalan H Agus Salim, Kota Malang,  Jum'at (19/11/2021). Sebanyak 197 pejabat terdiri dari eselon I, II, III, hingga IV ini dilantik Sanusi.

Sanusi menyebut bahwa rotasi adalah sebuah hal biasa dan minta seluruh pejabat yang baru saja dilantik dapat segera adaptasi dan menjalankan tugas dengan maksimal. Hal itu agar pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik. “Selamat kepada para pejabat yang baru saja dilantik dan menjalani sumpah jabatan. Mulai dari kepala OPD hingga pejabat di bawahnya, istilahnya para pemain orchestra menuju Kabupaten Malang yang Makmur,” kata Sanusi.

Baca Juga : Sejahterakan Guru Agama Non-Formal, Mas Dhito Berikan Insentif Bulanan

Yang utama, Sanusi mengingatkan kepada para pejabat agar dapat memegang teguh amanah yang diberikan. Sebab, pihaknya tidak ingin ada pejabat yang terlibat tindak korupsi.

“Tugas dan kewajiban harus dijalankan semaksimal mungkin. Mulai saat ini harus langsung kerja dan action. Kalau tidak sanggup, langsung saja bilang, tidak sanggup, biar segera digantikan yan lebih sanggup,” tegas Sanusi.

Dalam pelantikan kali ini terdapat dua pejabat tinggi pratama atau setingkat kepala dinas yang dilantik. Agung Purwanto yang mulanya sebagai Kepala Disperindag kini bergeser ke Kepala Dinas Ketahanan Pangan. Kemudian Bambang Istiawan yang awalnya Kepala BPBD saat ini berpindah menjadi Kepala Dinas Perhubungan.

“Tujuannya yakni untuk mengisi kekosongan jabatan. Sedangkan, yang lainnya karena adanya perubahan nomenklatur. Untuk memenuhi kekosongan jabatan melalui mekanisme, salah satunya dilakukan pansel,” beber Sanusi.

Sanusi pun berharap, pejabat yang baru saja dilantik bisa membangun sinergitas dengan baik dalam mewujudkan program Pemkab Malang. Dalam hal ini, pihaknya berharap ada terobosan yang dapat dilakukan sehingga suasana kerja dapat dibangun mulai dari pimpinan.

Baca Juga : Baca Selengkapnya