Alasan Pria Hobby Berambut Gondrong di Tulungagung, Nyaman dan Lebih Pede
Reporter
Anang Basso
Editor
Dede Nana
12 - Oct - 2021, 03:14
JATIMTIMES - Penampilan pria juga tak lepas dari gaya merawat mahkota yang disebut rambut. Selain rambut pendek, gondrong atau rambut panjang merupakan pilihan tak sedikit pria di mana saja berada. Di Tulungagung misalnya, meski tidak dominan pria dengan hobby memanjangkan rambut masih sering dijumpai di banyak tempat nongkrong.
Pria yang memanjangkan rambutnya dengan sengaja dan bahkan dikuncir di bagian tertentu dianggap akan menimbulkan kesan macho dan menimbulkan daya tarik tersendiri di mata perempuan.
Baca Juga : Konferensi GP Ansor Lumajang Dijadwalkan 24 Oktober, Ini Penjelasan Gus Takim
"Awalnya hanya coba-coba, lalu saya panjangkan rambut dan ternyata membuat saya percaya diri," kata Imam Syafii (24) saat nongkrong di salah satu warung kopi, Senin (11/10/2021).
Imam dalam keseharian dipanggil Taim ini menceritakan, saat sekolah TK, SD hingga SMP ia lebih suka rambut pendek. Karena banyak film yang ia tonton di Youtube, banyak selebritis, pesepakbola dan bidang seni lain memanjangkan rambut, ia mengaku mulai tertarik.
"Di SMA saya panjangkan, tapi tidak berani terlalu gondrong. Biasanya ditegur guru dan saya malu juga," ujarnya.
Begitu ia lulus, rambut panjang sudah menjadi ciri khas hingga saat ini. Bahkan, Imam mengaku lebih sreg bersahabat dengan teman yang sama-sama punya rambut gondrong.
"Bukan komunitas sih, tapi kan enak jika tampilan kita sama gitu. Nyaman dan banyak kesamaan baik tempat nongkrong sampai obrolan," ungkapnya.
Sementara itu, Uki (21) teman Taim enggan menceritakan alasan memilih rambut panjang. Namun, ia setuju dengan Taim, rambut gondrong dan memang lebih suka berkumpul dengan sesama teman yang tampilannya sealiran.
Baca Juga : Maling Sono Keling di Tulungagung Ditangkap Polisi
Mengutip dari situs kencan WhatsYourPrice, terungkap bahwa 82 persen dari wanita berusia 18-34 tahun lebih menyukai tampilan pria berambut panjang alias gondrong.
Survey yang dilakukan terhadap 67...