Lagi, VCS Modus Pemerasan Dialami Mantan Camat di Jember
Reporter
Moh. Ali Mahrus
Editor
A Yahya
19 - Aug - 2021, 07:18
JEMBERTIMES – Kasus Video Call Seks (VCS) belakangan marak terjadi dan menjadi modus pemerasan yang menimpa sejumlah pejabat dan mantan pejabat yang dilakukan oleh akun abal-abal.
Sebelumnya mantan Camat Jenggawah dan juga anggota DPRD Jember juga menjadi korban VCS, kini giliran Susmiadi ST mantan camat Kencong yang juga ketua Komunitas Perupa Jember (KPJ) yang menjadi target pemerasan dari aksi VCS.
Baca Juga : Puluhan Driver Ojek Online di Sampang Jalani Vaksinasi Massal
Menurut Susmiadi, kejadian ini bermula saat ada salah satu akun dengan nama Rivani Septiyani yang inbok melalui akun mesenger, dalam percakapan inbox tersebut, pelaku menanyakan harga lukisan milik Susmiadi, dan meminta nomor WhatsAap miliknya.
“Setelah itu, tiba-tiba ada panggilan video masuk dari nomor 081256604840 ke Wa saya. Setelah saya buka, ternyata yang bersangkutan sudah tidak memakai baju, akhirnya saya tutup dan saya blokir nomornya,” ujar Susmiadi Kamis (19/8/2021) saat menceritakan apa yang dialaminya.
Rupanya pelaku tidak menyerah, ia berusaha menghubungi nomor milik Susmiadi dengan melakukan chat WA dengan menggunakan nomor lain, saat itu yang bersangkutan mengancam akan menyebarkan bukti VCS mesum ke pelkuis yang lain, sadar menjadi target pemerasan, Susmiadi kembali memblokir nomor tersebut.
Rupanya sikap acuh dari Susmiadi ini benar, temannya sesama pelukis yang ada di Banten mendapat kiriman screenshoot (SS) VCS antara Susmiadi dengan perempuan tanpa mengenakan pakaian, upaya pelaku menyebar SS VCS melalui sesama pelukis di Banten juga gagal, karena yang dikirimi tidak merespons.
Karena segala upayanya tidak membuahkan hasil, pelaku pun menyebar SS tersebut ke group media sosial facebook Jember an dengan menggunakan nama Olivia dan memberi caption pada postingannya “"Just Info...# VIRAL VIDEO CABUL seorang CAMAT sekalian KETUA dari KOMUNITAS PERUPA JEMBER .......apa memang seperti ini budaya komunitas PERUPA JEMBER,"
Merasa dicemarkan nama baiknya, Susmiadi pun menempuh jalur hukum dengan melaporkan apa yang dialaminya ke Mapolres Jember.
Baca Juga : Baca Selengkapnya