Kurangi Beban di Suramadu, Forkopimda Jatim Rencanakan Penyekatan di Tiga Daerah
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
08 - Jun - 2021, 01:03
SURABAYATIMES - Forkopimda Jatim, yang terdiri dari Pemprov Jatim, Kodam V Brawijaya, dan Polda Jatim berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bangkalan, Madura.
Upaya tersebut di antaranya menerjunkan personel dan alat kesehatan di zona darurat Covid-19 Bangkalan. Sementara personel yang telah turun sebanyak 100 personel Polres Bangkalan,75 personel Kodim Bangkalan, 30 personel Sabhara Polda ke Perbatasan Surabaya – Bangkalan, 20 personel Direktorat Lalu Lintas Jatim melaksanakan penyekatan Jembatan Suramadu, 15 personel Direktorat Polair Polda Jatim di Pelabuhan Tanjung Perak, 5 tenaga kesehatan Polres Bangkalan, 5 tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Bangkalan.
Baca Juga : Sudah 60 Korban Mengadu Terkait Dugaan Kekerasan Seksual, Fisik, dan Eksploitasi Ekonomi di SPI Kota Batu
Selain itu, di pos penyekatan perbatasan juga diturunkan 1 unit mobil PCR dari Pemprov Jawa Timur, 10 orang tenaga kesehatan, 1 satuan setingkat Kompi TNI dari Batalyon 516, 1 peleton Sabhara Polda Jatim di lokasi penyekatan Surabaya – Bangkalan, 1 peleton Sabhara Polda Jatim di daerah Kabupaten Bangkalan untuk backup tracing swab dan penyekatan, 6 tenaga kesehatan Polda Jatim, para PJU Polda Jatim dan PJU Kodam V Brawijaya juga ikut turun langsung ke Bangkalan, guna membantu penanganan Covid-19. Perbantuan alat tes Swab Antigen dari Bid Dokkes Polda Jatim.
Saat ini pemerintah daerah telah melakukan upaya pencegahan dengan melakukan 3T (Testing, Tracing, Treatment) dan melakukan swab antigen di wilayah Bangkalan, yang diduga sebagai kantong penyebaran Covid-19 dari 4 kecamatan. Yakni, Kecamatan Bangkalan, Kecamatan Klampis, Kecamatan Arosbaya dan Kecamatan Geger.
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menyampaikan, anggotanya telah melaksanakan penyemprotan desinfektan di rumah pasien terkonfirmasi positif, penempelan stiker di rumah atau tempat warga yang melaksanakan isolasi mandiri.
"Optimalisasi PPKM mikro dengan melaksanakan mikro lockdown di 4 kecamatan. Melakukan kesepakatan dengan bupati, dan sekolah tatap muka sudah dibatalkan guna mencegah meluasnya Covid-19 di daerah tersebut," tandasnya.
Hari ini Forkompimda Jatim kembali melakukan rapat koordinasi lanjutan penanganan Covid-19 di Bangkalan oleh Gubernur Jatim, Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim...