Puluhan Warga Madura Positif Covid-19 saat Terjaring Razia Penyekatan di Suramadu
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
Yunan Helmy
07 - Jun - 2021, 12:47
SURABAYATIMES - Perbatasan antara Surabaya-Madura (Suramadu) saat ini sedang dilakukan pembatasan. Pengendara yang akan masuk ke Surabaya dari Madura wajib dilakukan swab antigen.
Hal ini menindaklanjuti adanya tiga wilayah di Bangkalan yang sedang di-lockdown karena merebaknya kasus covid-19 dengan tinggi.
Baca Juga : ODGJ di Blitar Tercebur Sumur, Begini Nasibnya
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat sidak di Suramadu menyatakan bahwa di Bangkalan ada tiga kecamatan yang saat ini lockdown.
Tiga kecamatan itu di antaranya, Bangkalan, Klampis, dan Arosbaya. Sehingga di perbatasan Suramadu (Surabaya-Madura), saat ini dilakukan pembatasan serta swab antigen bagi warga dari Bangkalan yang akan masuk ke Surabaya.
"Setelah dilakukan swab antigen, ternyata yang positif bukan dari tiga kecamatan tersebut. Justru dari daerah lain seperti dari Tanah Merah dan wilayah lain," jelas Eri, Minggu (6/6/2021) siang.
Eri menjelaskan saat ini seluruh pengendara dari Madura yang lewat Suramadu, baik roda dua maupun roda empat, dilakukan swab antigen. Dan diketahui, ada puluhan warga yang positif covid-19.
"Saya sudah koordinasi dengan gubernur, pangdam dan kapolda Jatim bahwa di sini akan ada tiga shif untuk berjaga di perbatasan Suramadu. Sementara itu, mereka yang positif dibawa ke RS Haji dan RS Dokter Soetomo," tambahnya.
Baca Juga : Terkuak, Pembuang Bayi di Blitar Ternyata Ibu Kandungnya Sendiri
Sampai kapan swab ini diberlakukan di Suramadu? Eri belum bisa memastikan. Dia masih akan berkoordinasi dengan Pemprov Jatim, Kodam V Brawijaya, dan Polda Jatim.
"Saya sudah bicara dengan bupati Bangkalan bahwa di sana juga harus dilakukan swab antigen sehingga bisa saling melengkapi," pungkasnya...