Rekonstruksi Pembunuhan Juragan Bisri, Yuda Peragakan 45 Adegan Keji
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Pipit Anggraeni
10 - Mar - 2021, 11:27
BLITARTIMES - Dwi Kusuma Yuda (21) kembali ke tempat dimana dia melakukan aksi perampokan dan pembunuhan Juragan Bisri, Rabu (10/3/2021). Kedatanganya kali ini Yuda dikawal ketat aparat kepolisian. Polisi membawa Yuda ke TKP untuk melakukan rekonstruksi.
Rekonstruksi yang digelar kali ini memperagakan 45 adegan. Adegan yang diperagakan diantaranya saat Yuda datang ke toko Bisri, bersembunyi di belakang tandon air, mengambil uang, menutup CCTV. Adegan lainya diperagakan saat Yuda melakukan pemukulan terhadap korban dan keluar dari toko dengan gaya santai.
Baca Juga : Komisi C DPRD Lumajang Minta Operasi Dokumen Tambang Terus Dilakukan
“Dari rekonstruksi ini ada tiga adegan tambahan yang diperagakan. Pelaku mengingat adegan saat berada di TKP," ungkap Kasatreskrim Polres Blitar, AKP Donny K Bara'langi.
Pukulan pelaku yang dilakukan kepada korban tidak hanya sekali, tapi berkali-kali. Pertama korban dipukul dua kali menggunakan gagang cangkul yang didapat dari dalam toko. Saat itu korban dalam posisi keluar kamar dan hendak menghidupkan saklar listrik yang dimatikan tersangka. Saklar itu berada tepat di depan kamar korban.
Pukulan kedua yang menggunakan gagang cangkul patah berhasil merobohkan korban. Seperti kesetanan, pelaku kemudian memukul korban sekali lagu yang membuat korban jatuh tersungkur. Tersangka lalu melakban kaki korban, selanjutnya masuk ke dalam kamar mengambil uang korban.
Setelah berhasil mengambil uang korban, pelaku keluar dari kamar. Saat keluar, korban menendang berulang kali hingga mengenai kaki pelaku.
Tahu korban hendak berontak, pelaku semakin membabi buta. Pelaku kemudian kembali memukul korban berkali-kali. Di hadapan polisi, pelaku bahkan tidak ingat berapa kali dia menghantamkan pukulan ke tubuh korban.
“Pukulan membabi buta ini dilakukan dalam kondisi gelap hingga mengenai kepala korban lalu mengakibatkan Pak Bisri meregang nyawa. Ada penerangan, penerangan itu berasal dari senter milik korban yang terjatuh dan sedikit cahaya dari luar,” jelas Donny.
Lebih dalam Donny menyampaikan, seluruh adegan rekonstruksi dirasa telah sinkron dengan pemeriksaan yang dilakukan penyidik terhadap tersangka. “Untuk sementara seluruh adegan ini sinkron dan sesuai dengan hasil pemeriksaan,” pungkasnya...