Balada Nadir Kesehatan di Kampung si Macan

Reporter

Nurhadi Joyo

Editor

Dede Nana

10 - Mar - 2021, 03:13

Kholifatul Maghfiroh, THL nakes di Puskesmas Licin bersama temanya bertugas di Kebun si Macan Desa Kluncing, Kecamatan Licin, Banyuwangi (Firo for JTN)


BANYUWANGITIMES -  Bidang pendidikan dan kesehatan merupakan masalah penting yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Dalam berbagai pemberitaan banyak kisah sederhana yang mengisahkan cerita yang mengharukan para guru dan tenaga pendidik yang begitu tulus dan ikhlas mengabdikan dirinya dalam mencerdaskan anak bangsa dan melayani serta memastikan rakyat yang ada di pinggiran mendapatkan layanan yang baik.

Salah satu kisah yang cukup menyentuh hati, ketulusan dan keikhlasan seorang perawat bernama Kholifatul Maghfiroh (33) yang akrab disapa Firo. Sudah mengabdi di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Licin sebagai tenaga latihan kerja (TLK) mulai sekitar tahun 2014 sampai pada tahun 2019 diangkat menjadi tenaga harian lepas  (THL) sebagai tenaga hadir (Nadir) kesehatan yang bertugas di daerah pelosok di kampung Kebon si Macan, Dusun Bedengan, Desa Kluncing, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.

Baca Juga : BPJS Ketenagakerjaan Trenggalek Luncurkan Kemitraan Autodebet Pembayaran Iuran dengan BRI

Ibu dua anak kelahiran Banyuwangi, 11 Mei 1988 masih rutin menjadi tenaga kesehatan melayani kesehatan masyarakat desa walaupun kontraknya  tidak diperpanjang lagi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.

Alumni STIKES Banyuwangi tersebut menuturkan kisahnya sebagai tenaga kesehatan yang memberikan layanan bagi masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan dengan naik sepeda melalui jalan yang cukup ekstrim. Ada tebing, jurang, jalan berbatu licin dan becek serta tidak jarang harus mencari bantuan orang lain apabila sepeda motornya terjebak jalan yang berlumpur.

“Awalnya kaget, sudah biasa kerja di tempat bagus, semua serba ada, jalannya tidak susah, terfasilitasi. Kemudian ditempatkan di daerah terpencil, pelosok, semua serba terbatas, dan juga di sana tinggal di tempat kos. Untungnya warganya baik-baik, namun kesadaran kesehatan rendah. Misalnya kalau mau kontrol harus diingatkan dulu baru mau kontrol,” ujar Firo.

Mengabdi di daerah yang terpencil, menurut dia tantangannya kalau sudah malam saat hujan ada pasien nggak bisa jalan minta periksa. Dengan suka rela dirinya menuju lokasi dengan naik sepeda motor. Gelap-gelapan dan berkabut kalau hujan. Jalanan licin jadi santapan ban sepeda motornya.

Apabila hari siang pun sama sebagai bentuk layanan akan mendatangi rumah tinggal pasien...

Baca Selengkapnya


Topik

Serba Serbi, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette