Tindaklanjuti Instruksi Mendikbud Soal Sekolah Tatap Muka, Sutiaji: Kota Malang Siap

22 - Nov - 2020, 12:54

Suasana simulasi sekolah tatap muka siswa SMP N 8 Malang di tengah pandemi Covid-19. (Arifina Cahyanti Firdausi/MalangTIMES).


Ini bisa jadi kabar yang cukup menggemberikan bari para siswa-siswi sekolah. Sebab dalam waktu dekat, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang bakal merealisasikan sistem belajar tatap muka kembali meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

Langkah ini menyusul dikeluarkannya kebijakan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim. Yakni, terkait sistem belajar tatap muka, pemerintah daerah diberi kewenangan membuka kembali sekolah di seluruh zona mulai Januari 2021 mendatang.

Baca Juga : Pajak Parkir Cukup Berpotensi, Bapenda Kota Malang Bakal Siapkan Sederet Skema

Kebijakan tersebut disambut baik oleh Wali Kota Malang Sutiaji. Pasalnya, sekolah-sekolah di wilayahnya telah melakukan persiapan belajar luring sejak jauh hari. Meski, memang realisasinya masih benar-benar dipertimbangkan dengan matang. Mengingat protokol kesehatan di masing-masing sekolah juga harus dijalankan dengan ketat.

"Kami menyambut baik. Itu sebetulnya kami pun sudah lama toh (terkait persiapan sekolah tatap muka). Pendekatan yang kami lakukan dulu ternyata sampai saat ini zona kuning, oranye, merah, merah, oranye, kuning (status kezonaan). Jadi saya kira masyarakat harus diajak belajar bersama-sama bahwa pandemi ini tidak tahu kapan selesainya. Karena itu kita harus punya keberanian (membuka sistem belajar tatap muka kembali)," ujarnya, Sabtu (21/11/2020).

Ia menjelaskan, jika sejak Juli 2020 lalu Kota Malang juga telah melakukan simulasi belajar tatap muka secara bertahap di beberapa sekolah. Karenanya, dengan adanya kebijakan tersebut dan sesuai SKB (Surat Keputusan Bersama) oleh kementerian, Kota Malang dinilai sudah sesuai ketentuan dan siap untuk menerapkan sekolah tatap muka kembali.

"Penekanannya nanti kepada kepala sekolah, orang tua juga sebelumnya diajak sosialisasi. Yang dipakai di SKB kementerian hampir sama dengan kita, separo kelas, tidak ada istirahat. Jadi anak-anak keluar masuknya juga dipantau. Artinya, Kota Malang siap dengan itu," imbuhnya.

Selanjutnya, menurut Sutiaji sosialisasi dan pendekatan terhadap wali murid akan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19 juga terus dilakukan. Sehingga, ketika ada yang melanggarnya juga akan diberikan punishment.

"Artinya bahwa, basic penegakan disiplin ini ada punishment. Nah nanti (pelanggar penerapan protokol kesehatan), punishment tidak hanya kepada sekolah ataupun orang tua saja, tapi juga kepada siswa...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette