Bahas APBD 2021, Dewan Minta Gaji GTT dan PTT Setara UMK
Reporter
Pipit Anggraeni
Editor
Dede Nana
16 - Nov - 2020, 11:38
Pembahasan Rancangan APBD Kota Malang Tahun 2021 kembali dilakukan. Kali ini, dewan menyoroti beberapa hal berkaitan dengan gaji Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT).
Legislatif meminta agar gaji bagi pahlawan tanpa tanda jasa tersebut setara dengan Upah Minimum Kota (UMK) Malang.
Baca Juga : Bayar Setengah, 750 MBR Kota Batu Dapat Sambungan Air Bersih
Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika, menyampaikan, dalam agenda Rapat Paripurna dengan agenda Jawaban Wali Kota Malang Atas Pandangan Umum Fraksi Terhadap Ranperda Tentang APBD Tahun Anggaran 2021 yang dilaksanakan hari ini, Senin (16/11/2020), Wali Kota Malang dinilai telah memberikan jawaban secara gamblang.
Namun memang ada beberapa yang menjadi catatan sebagaimana telah diungkapkan anggota DPRD Kota Malang dalam rapat tersebut. Mulai dari kesejahteraan GTT dan PTT, pembangunan Kayutangan Heritage, hingga upaya pemulihan ekonomi.
"Seperti yang disampaikan, Dewan mengharapkan agar ada kenaikan GTT dan PTT yang setara dengan UMK," kata Made yang ditemui usai agenda rapat paripurna.
Menurutnya, GTT dan PTT merupakan pahlawan tanpa tanda jasa yang selama ini kurang mendapatkan perhatian. Padahal mereka selalu berjuang sekuat tenaga dalam mendidik anak-anak hingga menjadi generasi penerus yang terbaik.
Dia pun mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Malang yang berusaha mensejahterakan GTT dan PTT dengan mengupayakan gaji hampir sebesar UMK. Namun legislatif tetap meminta agar ada upaya menaikkan gaji tersebut.
"Para guru selalu mencerdaskan kehidupan bangsa. Karena rantai kemiskinan bisa diputus dengan pendidikan. Semangat dalam mendidik dan kesejahteraan itu harus diapresiasi," jelasnya.
Lebih jauh Politisi PDI Perjuangan itu menerangkan, Dewan dengan fungsi penganggaran siap mengawal perubahan anggaran untuk pendidikan. Karena untuk APBD 2021, menurutnya yang menjadi perhatian adalah aspek pendidikan dan kesehatan yang menjadi prioritas.
"Kami akan naikkan anggaran pendidikan," jelasnya.
Sementara berkaitan dengan Kayutangan, Made menjelaskan, jika Dewan meminta ada penjelasan lebih detail berkaitan dengan rencana pembangunan yang dilakukan...