Wali Kota Batu Ingin Absen Program 1 Nama 1 Pohon Lewat Vlog

Acara puncak dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19 Kota Batu adalah dengan menanam pohon 1 Nama 1 Pohon yang dilakukan serentak pada 17 Oktober silam. Tak ingin programnya berjalan sia-sia, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko ingin mengecek kondisi pohon yang sudah ditanam di sejumlah titik. 

Pada saat itu, penanaman pohon bukan hanya dilakukan oleh Dewanti di Jalan Panglima Sudirman, Desa Pesanggarahan, Kecamatan Batu. Masyarakat Kota Batu juga serentak menanam pohon di 24 desa/kelurahan. 

Baca Juga : Pertama Kali Mancing, Wali Kota Batu: Ini Hal Baru Bagi Saya

Pohon yang ditanam pun beragam, mulai dari yang ditanam oleh Dewanti dengan menggunakan alat berat loader yakni sepatu dea atau kecrutan, ukurannya kurang lebih tingginya 5 meter dengan diameter 50 centimeter. Ia pun ingin memastikan pohonnya tersebut apakah sudah tumbuh dengan baik.

“Pada saat peringatan HUT program utama yang dilakukan adalah menanam pohon. Mari kita lihat apakah pohon yang kita tanam serentak kini bisa tumbuh,” ungkap istri Eddy Rumpoko ini, Minggu (8/11/2020).

Ia menambahkan, khususnya terhitung 3 bulan atau hingga Januari 2021 mendatang ingin melihat perkembangan pohon yang ditanam. “3 bulan nanti saya ingin melihat sejauh mana pertumbuhan pohon tersebut kita buat vlog,” imbuhnya.

Dewanti bukan hanya mengajak para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah menanam pohon, tetapi juga masyarakat Kota Batu dengan memastikan pertumbuhan pohon lewat sebuah vlog. Atau lewat ajang perlombaan pembuatan sebuah vlog.

Baca Juga : Terungkap, Begini Pernyataan Wali Kota Probolinggo Paska Gelar Pelantikan Tak Biasa

“Yang nanam di mana, kita absen pohonnya lewat vlog dilombakan. Karena ingin lihat sejauh mana keseriusan setelah tanam pohon, jangan sampai asal tanam saja,” terang politisi PDIP ini.

“Bukan hanya 3 bulan saja, tapi nanti 6 bulan dilakukan seperti itu juga dicek, supaya tahu apakah pohonnya tumbuh dengan subur atau tidak,” tutupnya...

Baca Selengkapnya