Siap-Siap Siswa di Kota Malang Bakal Dapat Kuota Gratis 35 GB Per Bulan

03 - Sep - 2020, 07:28

Wali Kota Malang Sutiaji (berkopiah) saat meninjau aktivitas siswa sekolah saat belajar daring di Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang. (Arifina Cahyanti Firdausi/MalangTIMES).


Metode pembelajaran daring tampaknya masih akan terus berlangsung hingga waktu yang belum dapat dipastikan. Hal itu didasari pandemi covid-19 yang juga urung melandai hingga saat ini.

Namun, metode pembelajaran daring kerap dikeluhkan oleh masyarakat tanah air lantaran masih ada yang kesulitan dalam mengakses internet. Pun demikian berkaitan dengan kuota yang dirasa oleh sebagian masyarakat masih memberatkan.

Baca Juga : Uji Coba Sekolah Tatap Muka Siswa SMK/SMA Segera Dilakukan di Jombang

Tetapi, siswa dan orang tuanya bisa berlega hati. Pasalnya, setiap siswa sekolah akan diberikan jatah paket kuota internet sebesar 35 GB per bulan, termasuk siswa di Kota Malang. Kuota tersebut bakal disalurkan selama 4 bulan ke depan, mulai September hingga Desember 2020.

"Berkaitan dengan itu, dari pusat nanti ada pengalokasian anggaran untuk anak-anak. Satu anak dijatah 35 GB per bulan, selama 4 bulan, mulai PAUD sampai SMA," jelas Wali Kota Malang Sutiaji usai rapat koordinasi pembelajaran di masa pandemi covid-19 dengan MKKS SMP Negeri dan Swasta, K3SD, koordinator pengawas SD dan SMP, Himpaudi, dan IGTKI, Kamis (3/9/2020).

Hanya, penyaluran kuota tersebut masih dalam tahap pendataan di masing-masing daerah. Pemerintah Kota (Pemkot) Malang meminta semua sekolah untuk segera melaporkan pendataan terkait nomor HP yang digunakan siswa-siswa sekolah.

"Kami diminta oleh pusat untuk mendata nomor-nomor siswa dari PAUD sampai SMA. Saat ini masih dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Malang," imbuh Sutiaji.

Yang menjadi persoalan, lanjut Sutiaji, berkaitan dengan penyaluran pengiriman kuota dari rekanan, dalam hal ini provider yang bersangkutan. Sebab, terkadang ada yang tidak masuk lantaran terganggu sinyal atau nomor sudah ganti.

"Kan harus pakai penyedia. Ini yang agak kesulitan. Ada yang ganti nomor, sehingga pas diisi tidak bisa atau pas mati. Sinyal tidak ada juga berpengaruh. Sedangkan tidak memungkinkan jika sekolah yang melakukan pengisian itu," imbuhnya.

Solusi yang disiapkan, di samping tetap menyiapkan rekanan, Pemkot Malang juga tengah menggagas penyediaan free wifi di 551 titik yang tersebar di semua RW. Walaupun, penyelesaian penyediaan wifi ini masih butuh waktu.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pendidikan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette