Bertemu Pedagang, Dewanti Ungkap Dana Revitalisasi Pasar Rp 200 Miliar dari Pusat
Reporter
Irsya Richa
Editor
A Yahya
18 - Aug - 2020, 08:56
Pertemuan secara formal antara Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko bersama Himpunan Pedagang Pasar (HPP) Besar Kota Batu terwujud. Ya mereka bertemu membahas revitalisasi Pasar Besar Kota Batu di Pasar Besar Kota Batu, Selasa (18/8/2020).
“Pertemuan pertama yang formal, sebetulnya saya sudah bertemu dengan HPP beberapa kali tapi tidak formal tapi ini baru pertemuan formal yang saya rasa awal yang sangat bagus,” ucapnya.
Baca Juga : 239 Warga Binaan Lapas Tulungagung Terima Remisi Kemerdekaan, 16 Langsung Bebas
Dalam pertemuan dengan HPP itu Dewanti ditemani oleh Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Batu Eko Suhartono, Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Batu M. Chori, dan Ketua DPRD Kota Batu Asmadi.
Ia menambahkan, dengan adanya pertemuan yang formal itu bagi HPP bisa menerima informasi yang jelas terkait pembangunan Pasar Besar Kota Batu tahun 2021 mendatang. Sehingga tidak ada miskomunikasi yang diterima oleh HPP.
“Karena satu intinya informasi yang kurang jelas atau tidak pas yang mereka terima, sehingga kemudian tidak dipersepsikan sendiri oleh mereka. Nah kalau hal-hal seperti ini sudah terbukakan nanti tidak ada jalan yang membuat buntu,” terang politisi PDIP ini.
Sebelumnya HPP sempat meragukan adanya anggaran pembangunan Pasar Besar Kota Batu sejumlah Rp 200 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN). Dengan adanya pertemuan secara formal itu sehingga membuat yakin HPP Kota Batu.
“Anggaran revitalisasi Rp 200 miliar sudah ada di peraturan presiden. Dan pasar ini akan dibangunkan oleh pemerintah pusat, itu semua dalam tahapan On the Track,” ujar Dewanti.
Baca Juga : Khusyuknya Penghormatan Pedagang dan Pembeli Pasar Oro-Oro Dowo Saat Detik Proklamasi
Sebelum pembangunan itu dimulai pada awal tahun 2021, seluruh area Pasar Besar Kota Batu harus rata dengan tanah. Sehingga pada 22 Agustus mendatang, relokasi akan segera dimulai.
Relokasi pertama pada 22 Agustus mendatang dilakukan oleh pedagang pasar pagi...