Istri Lahiran Sendiri dan Bayinya Meninggal, Korban dari RS PMC Ini Mulai Cari Keadilan

Reporter

Adi Rosul

08 - Aug - 2020, 06:27

BK (29), saat menemui anggota komisi D DPRD Jombang Mustofa. (Foto : Adi Rosul / JombangTIMES)


Kasus ibu melahirkan sendiri anaknya hingga bayi meninggal dunia di rumah sakit swasta di Jombang masih belum tuntas. Bahkan saat ini keluarga korban mulai mencari keadilan. 

Karena merasa dirugikan, suami korban mendatangi anggota DPRD Jombang untuk menyampaikan kasus yang dialami oleh keluarganya.

Baca Juga : Sudah Gandeng 4 RS, Polisi Perbanyak Lagi Kerja Sama Tangani Korban Laka Lantas

BK (29), warga Desa Gedangan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang mendatangi kantor DPRD Jombang di Jalan KH Wahid Hasyim, Jombang pada Sabtu (8/8) pagi. Dia datang untuk menyampaikan kasus yang dialami oleh istrinya, DR (27).

Istri BK melahirkan sendiri anaknya di Rumah Sakit Pelengkap Medical Center (RA PMC), Jalan IR H Juanda, Kelurahan Kepanjen, Jombang. DR melahirkan anak keduanya tanpa bantuan tenaga medis rumah sakit, hingga mengakibatkan bayinya meninggal dunia pada Selasa (4/8) dini hari.

Kedatangan BK ke kantor DPRD Jombang ini, didampingi oleh Kepala Desa Gedangan, Edy Santoso. Di lokasi, BK ditemui oleh anggota Komisi D Mustofa. Pada kesempatan itu, BK menyampaikan semua permasalahan yang dialami oleh keluarganya. Ia mencari keadilan melalui tangan wakil rakyat di kota santri.

"Tujuannya ya agar pihak rumah sakit bisa mengoreksi kinerjanya, dan agar untuk memperbaiki masalah instansi kesehatan di Jombang. Agar tidak ada lagi orang-orang kecil seperti kita yang merasakan seperti ini lagi. Meskipun kita pakai BPJS, bukan berarti kita dipandang sebelah mata. Itu keinginan kita," ujarnya saat diwawancarai di kantor DPRD Jombang, Sabtu (8/8).

BK mengaku sudah ditemui oleh pihak manajemen RS PMC di rumahnya pada Jumat (7/8) kemarin. Kedatangan pihak rumah sakit untuk menyampaikan permintaan maaf. Namun, permintaan maaf itu belum bisa diterima oleh BK dan keluarga.

"Waktu itu sempat ditanya maunya apa dan minta kekeluargaan. Tapi mau saya yang bersangkutan, seperti dokter dan suster-suster itu minta maaf ke istri dan mertua saya karena waktu itu yang mengalami kelahirannya secara langsung," kata BK.

BK juga akan mempertimbangkan langkah hukum terkait kasus yang menimpa istri dan anak keduanya yang meninggal itu. Ia berharap, kasus yang menimpanya tidak lagi terulang.

"Kalau soal upaya hukum saya belum bisa ngasih pernyataan. Saya masih akan bicara dulu dengan pendamping saya bapak kepala desa," ucapnya.

Anggota Komisi D DPRD Jombang Mustofa, sudah mendengar kasus yang dialami oleh BK selama istrinya dirawat di RS PMC...

Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette